MAGELANG, KORANPALRPES.COM - Bukanlah mimpi ataupun sulap, Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru menargetkan sebanyak 2500 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) akan rampung dibedah dalam kurun waktu 100 hari kerja kepemimpinannya.

Ia optimis menyelesaikan target sebanyak itu bersama dengan para Bupati/Walikota Se-Sumsel melalui program “Gerak Cepat, Bedah 5.815 Rumah Tidak Layak Huni Serentak”.

“Dengan kekompakan kita bersama, ditargetkan dalam hitungan 3 bulan atau 100 hari kedepan sebanyak 2500 rumah selesai dibedah,” ucapnya pada launching ‘Gerak Cepat, Bedah 5.815 Rumah Tidak Layak Huni dan Sanitasi Serentak’.

Acara launching ini dipusatkan di pemukiman warga Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, Jumat 14 Maret 2025. 

BACA JUGA:Pemkot Pagaralam Dukung Program Bedah Rumah Tunjukkan Komitmen Kuat untuk Masyarakat

BACA JUGA:Lewat Program Bedah Rumah, PEP Adera Field Wujudkan Hunian Layak untuk Warga

Lebih lanjut Herman Deru berterima kasih kepada pihak BUMN, BUMD atau Korporasi untuk ikut terlibat dalam membantu merehab, membedah atau membangun rumah warga yang layak mendapatkan bantuan bedah rumah.

“Bagi para pimpinan korporasi, lembaga, maupun perorangan yang selalu ingin berbuat baik, Pemprov selalu menggagas ini agar ada pintu dan kanal bagi setiap warga yang berkecukupan dapat membantu saudara-saudara kita yang saat ini belum punya rumah layak,” tukasnya.

Program ini juga disambut antusias oleh sejumlah kepala daerah, di mana Kabupaten/Kota menunjukkan komitmennya untuk terlibat membedah 2500 unit RTLH di daerahnya masing-masing dalam hitungan 100 hari kedepan.  

Seperti halnya Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Teddy Meilwansyah menyanggupi akan membedah 75 unit rumah dalam 100 hari. 

BACA JUGA:Bulan Ramadan Penuh Berkah, Karo SDM Polda Sumsel Laksanakan Kegiatan Bedah Rumah, Berikut Tempatnya

BACA JUGA:Kerjasama dengan BAZNAS, Polres Ogan Ilir Melakukan Peletakan Batu Pertama Program Bedah Rumah

Demikian halnya dengan Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) akan membedah 150 unit rumah. 

Kemudian Kabupaten Banyuasin bakal membedah 300 unit rumah.