Di Bawah Ancaman, 2 Remaja Putri di Ogan Ilir Jadi Korban Pelecehan Seksual
Di Bawah Ancaman, 2 Remaja Putri di Ogan Ilir Jadi Korban Pelecehan Seksual.-koranpalpres.com-
OGAN ILIR, KORANPALPRES.COM- Di bawah ancaman tetangganya, dua remaja putri di Kabupaten Ogan Ilir menjadi korban pelecahan seksual.
Kejadian ini terjadi pada bulan Desember 2024 lalu, namun kedua korban tidak berani buka suara karena takut dan trauma atas perbuatan asusila yang menimpanya.
Akhirnya, perbuatan keji yang dilakukan tetangga korban ini terkuak, dan membuat keluarga korban melapor ke pihak Polres Ogan Ilir 28 April 2025 kemarin.
Berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/B/157/IV/2025/SPKT/POLRES OGAN ILIR/POLDA SUMATERA SELATAN tanggal 28 April 2025 pukul 15.07 WIB.
BACA JUGA:Polsek Jajaran Polres Ogan Ilir Sosialisasikan Larangan Musik Remix, Ini Alasannya
Di kantor kepolisian tersebut di atas, pada hari, tanggal ditanda tanganinya Surat Tanda Penerimaan Laporan, dengan ini diterangkan bahwa pelapor adalah Sutarman tak lain ayah dari korban.
Korban adalah SN dan SD warga Kecamatan Muara Kuang dengan terlapor inisial K dan temannya yang belum diketahui identitasnya, warga yang sama.
Kronologi kejadian sekira bulan Desember 2024 kedua korban di jemput oleh terlapor an K untuk menonton organ tunggal.
Kemudian di lokasi organ tunggal terlapor dan kedua korban bertemu dengan terlapor LIDIK, lalu kedua terlapor mengajak kedua korban pergi menggunakan sepeda motor untuk mengambil sepeda motor ke suatu tempat.
BACA JUGA:Tingkatkan Keamanan di Ogan Ilir, Polisi Patroli Malam Hingga Pagi Hari
BACA JUGA:Kunker ke Ogan Ilir, Istri Kapolda Sumsel Sukses Bikin Happy Pelaku UMKM Songket di Limbang Jaya
Setiba di TKP terlapor menyuruh korban menunggu di atas pondokan dan terlapor beralasan akan mencari jeruk.
Ketika kedua korban sudah naik, kemudian kedua terlapor menyusul naik, lalu terlapor K memaksa mencium korban SD dan menelanjangi dan meremas dada korban. Begitu juga terlapor LIDIK meremas dada korban SN.
- Tag
- Share
-
-
