Terungkap Ini Motif Pembacokan Terhadap Mantan Ketua RT di Palembang

Reporter: Kurniawan |

Editor: Kurniawan |

Selasa , 10 Jun 2025 - 16:35

Terungkap aksi pembacokan terhadap matan Ketua RT di Palembang dilatarbelakangi masalah kepanitiaan pemotongan hewan kurban, dimana Kapolsek SU I Palembang, AKP Heri menunjukkan sajam yang digunakan pelaku dalam aksinya.--Kurniawan/Koranpalpres.Com

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Terungkap aksi pembacokan terhadap matan Ketua RT di Palembang dilatarbelakangi masalah kepanitiaan pemotongan hewan kurban.

Bahkan pelakunya diketahui Bernama David ditangkap tidak sampai 8 jam usai melakukan aksi pembacokan terhadap korban Suyanto.

Yang terjadi di Jalan KH Wahid Hasyim, Lorong AA, tepatnya berada di dalam halaman Masjid Haqqul Yaqin, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang pada Sabtu 7 Juni 2025.

"Jadi pelaku ini tersinggung karena tidak diikut sertakan dalam kepanitian pemotongan hewan kurban oleh korban yang merupakan ketua penitia pemotongan hewan kurban tersebut," ujar Kapolsek SU I Palembang, AKP Heri, Selasa 10 Juni 2025.

Untuk senjata tajam (sajam) jenis golok sepanjang 40 Cm ini diambil pelaku dari seorang anak yang hendak membawanya pulang usai kegiatan pemotongan hewan kurban tersebut.

"Pelaku ini meminjam sajam tersebut yang saat bersamaan korban ini sedang mengarah ke Tempat Kejadian Perkara (TKP)," katanya.

Hingga terjadilah pembacokan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban hingga melukai di bagian wajah.

Untuk pelaku 351 KUHP ayat 2 dengan ancaman penjara selama 5 tahun penjara, dan aksi ini terekam CCTV di TKP.

"Kita juga mengantongi CCTV di lokasi TKP sebagai barang bukti, untuk motif sendiri selain ketersinggungan tidak ada motif lainnya melatarbelakangi pembacokan tersebut," ungkapnya.

Setelah melakukan pembacokan terhadap korban, pelaku ini kabur ke arah Kabupaten Ogan Ilir, kemudian langkah yang dilakukan melakukan pendekatan terhadap keluarga pelaku.

terungkap ini motif pembacokan terhadap mantan ketua rt di palembang                            palembang, koranpalpres.com - terungkap aksi pembacokan terhadap matan ketua rt di palembang dilatarbelakangi masalah kepanitiaan pemotongan hewan kurban.
bahkan pelakunya diketahui bernama david ditangkap tidak sampai 8 jam usai melakukan aksi pembacokan terhadap korban suyanto.
yang terjadi di jalan kh wahid hasyim, lorong aa, tepatnya berada di dalam halaman masjid haqqul yaqin, kecamatan seberang ulu (su) i palembang pada sabtu 7 juni 2025.
"jadi pelaku ini tersinggung karena tidak diikut sertakan dalam kepanitian pemotongan hewan kurban oleh korban yang merupakan ketua penitia pemotongan hewan kurban tersebut," ujar kapolsek su i palembang, akp heri, selasa 10 juni 2025.
baca juga:kasus pmi palembang, kuasa hukum: adanya dugaan dikriminalisasi terhadap kliennya
baca juga:3 titik rawan kriminalitas di pemulutan, polisi lakukan ini
untuk senjata tajam (sajam) jenis golok sepanjang 40 cm ini diambil pelaku dari seorang anak yang hendak membawanya pulang usai kegiatan pemotongan hewan kurban tersebut.
"pelaku ini meminjam sajam tersebut yang saat bersamaan korban ini sedang mengarah ke tempat kejadian perkara (tkp)," katanya.
hingga terjadilah pembacokan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban hingga melukai di bagian wajah.
untuk pelaku 351 kuhp ayat 2 dengan ancaman penjara selama 5 tahun penjara, dan aksi ini terekam cctv di tkp.
baca juga:tekan angka kriminalitas, kegiatan ini langkah tiju unit 1 subdit iii polda sumsel lakukan
baca juga:kriminalitas susah ditebak, warga harus perketat keamanan lingkungan masing-masing
"kita juga mengantongi cctv di lokasi tkp sebagai barang bukti, untuk motif sendiri selain ketersinggungan tidak ada motif lainnya melatarbelakangi pembacokan tersebut," ungkapnya.
setelah melakukan pembacokan terhadap korban, pelaku ini kabur ke arah kabupaten ogan ilir, kemudian langkah yang dilakukan melakukan pendekatan terhadap keluarga pelaku.
seperti melakukan imbauan kepada keluarga agar pelaku menyerah secara baik-baik, sehingga tidak sampai 8 jam pelaku tertangkap.
"untuk barang bukti yang diamankan selain sajam, cctv, juga turut mengamankan barang bukti pakaian pelaku saat melakukan aksinya," akunya.
baca juga:ini cara polrestabes palembang tekan kriminalitas di wilayahnya
baca juga:apa itu persepsi kriminalisasi seks dalam tayangan hukum media? ini pendapat mahasiswa universitas andalas
sementara itu, pelaku david mengakui perbuatannya tersebut terhadap teman memancingnya tersebut. "saya mengaku khilaf saat melakukan aksi tersebut secara spontan saja dan menyesali perbuatan saya," tandasnya.