Masyarakat Tidak Perlu Panik, Persediaan Sembako Sebelum dan Pascalebaran Mencukupi

PAGARALAM, KORANPALPRES.COM - Pemerintah Kota Pagaralam menjamin ketersediaan pangan selama libur lebaran tahun ini dan mengimbau masyarakat tidak perlu panik. 

Pj Walikota Pagaralam H Lusapta Yudha Kurnia memastikan hal itu setelah melaksanakan peninjauan penjualan daging di Pasar Terminal Nendagung sehari sebelum lebaran kemarin.

Pj Walikota Pagaralam H. Lusapta Yudha Kurnia juga membarikan penjelasan terkait hal itu setelah mengunjungi dan menyapa para pendengar Radio Besemah FM, Selasa (09/04/2024).

Pj Walikota memberikan imbauan  untuk tidak Panic Buying terhadap beberapa bahan kebutuhan pokok terutama Gas LPG 3 KG, dalam menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

BACA JUGA:Pj Wako Berpesan Ramadan Boleh Pergi, Semangat Beribadah Tidak Boleh Hilang

BACA JUGA:Pj Wako Kunjungi Posko Pengamanan Lebaran dan Berikan Bingkisan ke Petugas

Pj Walikota menjelaskan salah satu upaya Pemkot dalam pengendalian Inflasi di Kota Pagaralam dengan cara melaksanakan Operasi Pasar Murah mulai dari Gas LPG 3kg dan Bahan Pokok lainnya, yang telah tersebar kepada Masyarakat Kota Pagaralam yang membutuhkan.

Dalam upaya mengatasi kelangkaan gas Elpiji, Pemerintah Kota Pagaralam menggelar operasi pasar murah gas Elpiji 3 Kg di dua titik yang berbeda, yakni di Lapangan Merdeka dan di Lapangan Terminal Nendagung, Minggu (07/04/2024).

Sebanyak 2.240 tabung gas Elpiji 3 Kg tambahan didistribusikan kepada masyarakat Kota Pagar Alam melalui operasi pasar murah ini, dengan harga Rp. 16.500, masyarakat yang ingin membeli diharuskan membawa membawa fotocopy Kartu Keluarga dan KTP.

Dalam kesempatan ini, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Pagar Alam Rano Fahlesi secara langsung meninjau kegiatan operasi pasar tersebut.

BACA JUGA:Hadiri OPM dan GPM di Wilkum Kejati Se-Sumsel, Pj Wako Harapkan Berguna Hadapi Lonjakan Harga

BACA JUGA:Kapolda dan Wakapolda gelar Halal Bihalal bersama PJU Polda Sumsel

Pj Sekda menjelaskan bahwa operasi pasar murah gas Elpiji 3 Kg ini merupakan langkah Pemkot dalam menindaklanjuti laporan masyarakat terkait dengan kelangkaan gas Elpiji 3 Kg di kota Pagaralam.

"Melalui laporan tersebut tentunya Pemkot Pagaralam melalui dinas Perindagkop segera meminta kuota tambahan gas Elpiji 3 Kg, dan kemudian didistribusikan kepada masyarakat seperti halnya kegiatan yang kita laksanakan pada pagi hari ini," jelas Pj Sekda.