https://palpres.bacakoran.co/

Suku-suku di Provinsi Jawa Tengah: Wilayah Utama Suku Jawa, Ada Suku Samin yang Masih Menjaga Tradisinya

Tradisi yang dilaksanakan Suku Samin, di Blora, Jawa Tengah.-jatengnews-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Provinsi Jawa Tengah adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di bagian tengah Pulau Jawa dan punya ibu kota  di Kota Semarang. 

Jawa Tengah berbatasan dengan Provinsi Jawa Barat di sebelah barat, Samudra Hindia beserta Daerah Istimewa Yogyakarta di sebelah selatan, Provinsi Jawa Timur di sebelah timur dan Laut Jawa di sebelah utara. 

Provinsi ini mempunyai luas total wilayahnya 32.800,69 km². Itu merupakan 28,94% dari luas pulau Jawa.

Pulau Nusakambangan di sebelah selatan (dekat dengan perbatasan Jawa Barat), serta Kepulauan Karimun Jawa di Laut Jawa juga masih merupakan bagian dari Provinsi ini. 

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Jawa Timur: Selain Jawa dan Madura Ada 4 Suku Unik Lainnya yang Layak Diketahui

Menurut Badan Pusat Statistik tahun 2021 populasi provinsi ini berjumlah 36.516.035 jiwa dengan kepadatan 1.113,00 jiwa/km².

Suku bangsa asli di Provinsi ini adalah suku Jawa. Ada sebagian kecil suku Sunda di bagian baratnya yang berbatasan dengan wilyah Jawa Barat.

Ada subsuku Jawa yang sering disebut Suku Samin. Selain itu suku aslinya tidak ada lagi kecuali beberapa suku pendatang dari berbagai suku bangsa lain di nusantara.

Jawa Tengah menjadi sebagai pusat budaya Jawa, dengan kota Surakarta tempat pusat istana kerajaan Jawa yang masih berdiri hingga kini. 

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Kalimantan Barat: Suku Dayak dan Melayu Dominan, dan Banyak Masyarakat Tionghoa di Sana

Di wilayah perbatasan antara Jawa Tengah dengan Jawa Barat terdapat banyak orang beretnis Sunda. 

Orang-orang Sunda ini mendiami wilayah Brebes bagian selatan, Cilacap bagian barat dan utara serta sebagian kecil wilayah Banyumas tepatnya di Dusun Cijurig, Desa Dermaji, Kecamatan Lumbir.

Jawa Tengah bagian barat seperti Cilacap, Brebes bagian barat dan sebagian Banyumas dahulu dalam sejarahnya termasuk kedalam wilayah Kerajaan Sunda Galuh. 

Ini menyebabkan banyak unsur budaya Sunda yang tersisa didalamnya, termasuk dalam penamaan daerah, bahasa, dan adat istiadat lainnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan