BABAT TOMAN, KORANPALPRES.COM - Pembangunan pabrik minyak merah di Musi Banyuasin resmi dimulai.

Pabrik minyak merah yang diinisiasi KUD Sejahtera Kecamatan Babat Toman ini langsung diresmikan oleh Menteri Koperasi UKM RI Teten Masduki bersama Pj Bupati Musi Banyuasin H Sandi Fahlepi, Jumat 2 Agustus 2024.

Keberadaan pabrik minyak merah ini nantinya akan membuat para petani lebih sejahtera karena sawit dari petani tersebut akan dapat nilai tambah.

Informasi yang diterima koranpalpres.com, pembangunan pabrik minyak merah di Musi Banyuasin ini sejalan dengan keinginan Presiden Joko Widodo.

BACA JUGA:SIAP-SIAP! PLN Umumkan Pemadaman Listrik di Palembang 3 Agustus 2024, Ini Daerah Terdampak

BACA JUGA:4 Sekolah Swasta Terunggul di Sumatera Selatan, Tak Ada dari Luar Palembang

Tujuannya agar ada nilai tambah bagi petani melalui program hilirisasi industri perkebunan.

Menteri Koperasi UKM RI Teten Masduki didampingi Pj Bupati Musi Banyuasin H Sandi Fahlepi disela pembangunan pabrik minyak merah di Musi Banyuasin--Ist

"Dengan pembangunan pabrik minyak merah ini sangat sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia karena akan ada peningkatan kesejahteraan petani," terangnya.

Lebih jauh kata Menteri Koperasi UKM RI, petani bisa mendapatkan nilai tambah dari kebun sawit, bukan hanya dijual tapi juga di olah sendiri sehingga petani mendapatkan nilai tambah.

Lanjut Teten Masduki, hilirisasi ini menjadi kekuatan ekonomi baru, serta menjadi suplai minyak makan di tengah masyarakat, jadi tidak terjadi lagi kelangkaan minyak goreng.

BACA JUGA:Peringkat 11 Penggiring Bola Terbaik dalam Sejarah Sepak Bola

BACA JUGA:Kasus Keracunan Siswa SD di Palembang, Polrestabes Palembang Menunggu Hasil dari BPOM

"Di samping itu minyak makan merah ini memiliki banyak keunggulan dari minyak goreng lain, selain harganya relatif murah juga kaya akan vitamin dan tidak hilang ketika digunakan untuk menggoreng berkali-kali," ungkapnya.