PALEMBANG - UIN Raden Fatah Palembang resmi meluncurkan Alquran terjemahan Bahasa Palembang.

Peluncuran Alquran terjemahan Bahasa Palembang ini hasil kerjasama UIN Raden Fatah dengan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI.

Melansir dari website UIN Raden Fatah, peluncuran Alquran terjemahan bahasa Palembang berbasis digital ini dilaksanakan bersamaan dengan pembukaan Expo Kemandirian Pesantren.

Kegiatan Expo Kemandirian Pesantren ini dalam rangka menyambut hari santri tahun 2023 di Kampus B Jakabaring UIN Raden Fatah Palembang.

BACA JUGA:Mimpi Maddin Tinggal di Rumah Layak Huni Diwujudkan Satgas Kodim Belitung

Rektor UIN Raden Fatah Prof. Nyayu Khodijah, S. Ag., M.Si menyampaikan bahwa proses penerjemahan Alquran terjemahan Bahasa Palembang mulai dari tahun 2018.

Saat ini, Alquran terjemahan Bahasa Palembang ini sudah diterbitkan pada tahun 2021.

“Hari ini akan diluncurkan Alquran terjemah berbahasa Palembang dalam bentuk digital," kata Rektor.

Dengan adanya digitalisasi ini, ke depannya semakin banyak lagi masyarakat khususnya di Provinsi Sumatera Selatan untuk dapat membaca Alquran terjemahan bahasa Palembang.

BACA JUGA:Rekrutmen Anggota Polisi di 2023 Capai 145.000 Pendaftar

Sementara itu, PJ Gubernur Sumsel Dr. Drs. H. Agus Fatoni, M.Si., menyampaikan dengan adanya Alquran digital terjemahan bahasa Palembang akan memudahkan masyarakat Provinsi Sumsel untuk dapat memahami Alquran lebih dalam.

“Dengan adanya Alquran terjemahan bahasa Palembang, memudahkan kita untuk memahami Alquran di mana pun dan kapan pun kita berada,” ungkap Fatoni.

Sementara itu Direktur Jenderal Pendidikan (Pendis) Kemenag RI Prof. Dr. H. Muhammad Ali Ramdhani, S.Tp, M.T mengatakan bahasa adalah salah satu alat komunikasi yang menghujam diri secara tajam.

Sehingga dengan adanya Alquran terjemah bahasa Palembang membuat masyarakat lebih mudah memahami Alquran secara mendalam.