HORE! Berkat Kerja Sama dan Kegigihan Kader Posyandu, Warga Desa Diganjar Hadiah Ini

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Berkat kerja sama dan kegigihan para kader posyandu dibantu tenaga kesehatan (Nakes), untuk menekan angka stunting di Desa Jagabaya, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat menjadi nol.

Makanya salah satu penduduknya menerima hadiah dari Pemerintah Desa (Pemdes), berupa pembangunan rumah berukuran 4x6 meter persegi.

"Betul, ada salah satu balita bernama Syahrini (2) anak dari Suparman menderita stunting, nah, berkat keuletan dalam memberikan makanan bergizi tinggi, kini yang bersangkutan terbebas dari penyakit tersebut," sebut Kepala Desa (Kades), Bambang Heriadi ST, Ahad 21 Januari 2024.

Nah, untuk dana pembangunannya sendiri telah dimasukkan ke dalam Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) 2024, sebesar Rp 11 jutaan.

BACA JUGA:Siti Atikoh Ganjar Pranowo Sapa Ribuan Kader Posyandu, Janjikan Ini kepada Warga Palembang

Apalagi mengingat orang tuanya bekerja sebagai buruh serabutan.

"Alhamdulillah, kini Syahrini tumbuh kembang seperti anak-anak pada umumnya, setiap kegiatan posyandu balita berat badannya terus membaik," ungkapnya.

Untuk lahannya sendiri, masih kata dia, sudah dipersiapkan tinggal pihak Pemdes membeli kebutuhan materialnya saja, sehingga mereka dapat dimonitor dengan seksama.

"Selama ini, keluarga Suparman tinggal di dalam kebun, dan kita kesulitan memantaunya barulah dapat informasi dari masyarakat, kader posyandu dan nakes langsung bergerak cepat untuk menanganinya," paparnya.

BACA JUGA:Kader Posyandu Jagabaya Lahat Sudah Modern, Gunakan Timbangan Elektronik Ini Hasilnya Lebih Akurat

Ketua Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) ini mengemukakan, pihaknya akan memberikan pelayanan terbaik kepada setiap masyarakat.

Baik itu dari segi infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan lain-lain.

"Oleh karena itulah, secara perlahan tapi pasti, perkembangan serta kemajuan desa akan terus dikumandangkan. Sebab banyak program kerja kedepannya harus dilaksanakan," ulasnya.

Dia menambahkan, Pemdes Jagabaya dalam membangun tidak serta Merta bergantung kepada dana desa (DD). Melainkan menggunakan jaringan kerjasama dengan pihak ketiga.