Pemdes dan Warga Sukanegara Peringati Malam Isra Mi'raj 1445 H, Ini Pesan Kades
Kades Sukanegara, Tanseri Gasali memberikan sambutan memperingati Isra Mi'raj 1445 H, Senin malam 12 Februari 2024-Foto:Bernat Albar-palpres
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Pemerintah Desa (Pemdes) Sukanegara, Kecamatan Kota Lahat bersama dengan masyarakat, memperingati Isra Mi'raj 1445 H dipusatkan di Masjid Taqwa.
Kepala Desa (Kades), Tanseri Gasali mengemukakan, Tentu saja, melalui majelis ilmu memperingati Isra Mi'raj 1445 H, akan membuat bagaimana kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW untuk menghadapi Allah SWT," katanya, 13 Februari 2024.
Tentu saja, sambung dia, dengan merayakan Isra Mi'raj ini tentu saja memberikan pahala serta diganjar amal ibadah.
"Sehingga kita petik makna yang tersirat dari perjalanan ibadah, guna meningkatkan iman dan taqwa (Imtaq)," sebut dirinya.
BACA JUGA:Peringati Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW, Menanamkan Modal Wujudkan Polres Pagaralam Presisi
BACA JUGA:Peringati Isra Mi'raj 1445 H dan Tasyakuran Gedung Baru, Ini Pesan Kepala SMPN 3 Lahat
Selain itu, masih katanya, hikmah yang terkandung didalam menjalankan ibadah untuk terus meningkatkan kualitas, sehingga sebagai Umat Nabi Muhammad SAW terus Istiqomah hingga akhir zaman.
Ia menerangkan, dengan tema dari Isra Mi'raj yakni, menjadikan shalat sebagai benteng dalam kehidupan. Disinilah peran dewan guru mengajarkan keimanan, keislaman serta ketekunan.
"Sebab ini semua merupakan komunikasi berdialog kepada Allah SWT. Sehingga apa yang kita tunaikan pada kehidupan ini, diberikan perlindungan serta ganjaran oleh sang Khalik," jelas dirinya.
Dengan demikian, umat beriman mampu menciptakan maupun mengajarkan ilmu kepada generasi penerus bangsa.
BACA JUGA:Peringati Isra Mi'raj Warga Binaan Diminta Tauladani Sifat Nabi Muhammad SAW
BACA JUGA:Libur Isra Mi'raj dan Imlek, Disdukcapil Kota Pagaralam Tetap Buka Pelayanan Kependudukan
"Untuk itulah, melalui kegiatan ini dapat menjadi motivasi dan inspirasi, untuk terus bersemangat menerima ilmu pengetahuan," imbau Tanseri Gasali.
Ia meminta, terus menerus melanjutkan sebagai penopang agar dapat mentransfer ilmu.