Kembali, Tim Satgas Pangan Bareskrim Mabes Polri Cek Beras di Pasar Tradisional dan Pelabuhan, Ini Hasilnya

Reporter: Kurniawan |

Editor: Kurniawan |

Jumat , 01 Mar 2024 - 17:06

Tim Satgas Pangan Bareskrim Mabes Polri melakukan pengecekan ke Pelabuhan Boom Baru untuk memastikan ketesediaan stok beras di wilayah Sumsel menjelang bulan suci Ramadan yang akan tiba.--Kurniawan

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Kembali tim Satgas Pangan Bareskrim Mabes Polri melakukan pengecekan Pasar Tradisional hingga ke Pelabuhan Boom Baru.

Hal ini tidak lain untuk memastikan ketesediaan stok beras di wilayah Sumsel menjelang bulan suci Ramadan yang akan tiba.

Hal ini terus dilakukan hingga melakukan sosialisasi untuk menepis isu kelangkaan dan mahalnya harga beras di wilayah hukum Polda Sumsel.

Bahkan tim Satgas Pangan Bareskrim Mabes Polri melihat lagnsung ke dalam kapal yang sedang melakukan bongkar muat di pelabuhan Boom Baru Palembang.

"Setelah kita melakukan memastikan ketersediaan di pasar-pasar dan gudang beras, kali ini kita melanjutkannya dengan kembali menyambangi pasar tradisional hingga pelabuhan Boom Baru Palembang," ujar Ketua Tim Satgas Pangan Bareskrim Polri, Kombes Pol M Barly Ramadhani, Jumat 1 Maret 2024.

Ketersediaan stok beras yang ada di dalam kapal bisa terlihat bahwa stok beras masih cukup banyak, belum lagi di ambang luar juga masih menunggu kapal untuk bisa bongkar muat.

"Untuk itu, kita mengimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir dengan masalah ketersediaan beras karena kita memastikan cukup banyak," ungkapnya.

Pihaknya juga melakukan peninjauan langsung ke beberapa pasar Tradisional dengan menjumpai para penjual beras secara langsung.

"Kita mendatangi dua pasar tradisional di Palembang seperti pasar Km.5 dan Pasar Lemabang, untuk memastikan ketersediaan beras dan harganya," terangnya.

Sepeti yang dilakukan pada Kamis 29 Februari 2024 lalu pihaknya memastikan secara langsung harga beras, baik premium maupun medium.

kembali, tim satgas pangan bareskrim mabes polri cek beras di pasar tradisional dan pelabuhan, ini hasilnya                            palembang, koranpalpres.com - kembali tim satgas pangan bareskrim mabes polri melakukan pengecekan pasar tradisional hingga ke pelabuhan boom baru.
hal ini tidak lain untuk memastikan ketesediaan stok beras di wilayah sumsel menjelang bulan suci ramadan yang akan tiba.
hal ini terus dilakukan hingga melakukan sosialisasi untuk menepis isu kelangkaan dan mahalnya harga beras di wilayah hukum polda sumsel.
bahkan tim satgas pangan bareskrim mabes polri melihat lagnsung ke dalam kapal yang sedang melakukan bongkar muat di pelabuhan boom baru palembang.
baca juga:tanamkan bela negara kepada anak sekolah, yonif 144/jy gelar tni sahabat anak
baca juga:sambut hut ke-78 tahun, persit kartika chandra kirana koorcab rem 043 pd ii/swj gelar donor darah
"setelah kita melakukan memastikan ketersediaan di pasar-pasar dan gudang beras, kali ini kita melanjutkannya dengan kembali menyambangi pasar tradisional hingga pelabuhan boom baru palembang," ujar ketua tim satgas pangan bareskrim polri, kombes pol m barly ramadhani, jumat 1 maret 2024.
ketersediaan stok beras yang ada di dalam kapal bisa terlihat bahwa stok beras masih cukup banyak, belum lagi di ambang luar juga masih menunggu kapal untuk bisa bongkar muat. 
"untuk itu, kita mengimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir dengan masalah ketersediaan beras karena kita memastikan cukup banyak," ungkapnya.
pihaknya juga melakukan peninjauan langsung ke beberapa pasar tradisional dengan menjumpai para penjual beras secara langsung.
baca juga:lanjutkan program dapur masuk sekolah, dandim 0429/lamtim: ini bentuk komitmen dan kepedulian
baca juga:pam kunker ri di palembang, pangkogasgabpad pam vvip: amankan, dilarang gunakan munisi tajam
"kita mendatangi dua pasar tradisional di palembang seperti pasar km.5 dan pasar lemabang, untuk memastikan ketersediaan beras dan harganya," terangnya.
sepeti yang dilakukan pada kamis 29 februari 2024 lalu pihaknya memastikan secara langsung harga beras, baik premium maupun medium.
sementara itu, manager operasional dan pelayanan publik (opp) kanwil bulog sumsel babel, rinaldy pratama mengaku pihaknya mendapati adanya penuruna harga antara rp5.00 hingga rp1.000 per kilogramnya. dan kemungkinan bakal turun lagi jelang memasuki masa panen.
menurutnya, untuk stok beras di kanwil sumsel babel ada sekitar 3.200 ton di dalam gudang. serta tengah di bongkar muat di pelabuhan sebanyak 21 ton.
baca juga:gerak cepat satgas yonif 200/bn kunjungi warga yang berduka di kampung ampera
baca juga:danramil 0803/14 dagangan: utp menggambarkan kemampuan dasar setiap prajurit
selain itu masih ada 9 ton yang masih berada di dalam kapal di ambang luar perairan sungai musi yang bakal masuk.
dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. ayo gabung di channel whatsapp dengan cara klik link ini "channel wa koranpalpres.com".*