LEBONG, KORANPALPRES.COM - Hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.
Sepanjang Senin hingga Selasa pagi menyebabkan dua desa di Kecamatan Topos terendam banjir akibat meluapnya Sungai Ketahun, Selasa 16 April 2024.
Danramil Lebong Selatan, Lettu Efrizal saat dihubungi, Selasa, mengatakan banjir tersebut terjadi sekira pukul 06.13 WIB. Air Sungai Ketahun naik setelah hujan turun semalam.
Ada dua desa di Kecamatan Topos yang terdampak banjir pagi ini yaitu Desa Talang Donok dan Desa Teluk Dien. Sejauh ini belum ada laporan adanya korban jiwa.
BACA JUGA:Dandim 0420/Sarko Jadi Irup Dalam Upacara 17-an
BACA JUGA:Satgas Yonif 200/BN Bersihkan Kampung Bersama Warga Wakolani
Dia menjelaskan, luapan Sungai Ketahun ini menyebabkan 50 unit rumah warga di Desa Talang Donok terendam, dan untuk Desa Teluk Dien ada dua rumah.
Sedangkan untuk areal pertanian, kata dia, setidaknya ada tujuh hektare sawah yang berisi tanaman padi ikut terendam, serta jenis tanaman lainnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Lebong, Tantomi, mengatakan, hujan deras yang turun di Kabupaten Lebong dan sekitarnya.
Sepanjang Senin 15 April 2024 hingga Selasa 16 April 2024 sekira pukul 06.00 WIB telah menyebabkan Sungai Ketahun meluap dan merendam puluhan desa di enam kecamatan.
BACA JUGA:Nobar Film Siksa Kubur Bersama Jajaran, Pangdam II/Swj: Kita Ingin Agar Anggota Selalu Ingat Allah
BACA JUGA:Dibacakan Dandim 0429/Lamtim, Begini Amanat Panglima TNI Pada Upacara 17-an Kodim 0429/Lamtim
"Saat ini kita masih bersiaga, karena potensi terjadinya banjir susulan dan tanah longsor bisa kapan saja terjadi karena cuaca masih ekstrem. Warga kita imbau untuk meningkatkan kewaspadaan diri," kata dia.
Dia menjelaskan, hujan deras yang terjadi di Kabupaten Lebong ini selain menyebabkan banjir akibat meluapnya Sungai Ketahun.
Sehingga merendam perumahan warga, areal pertanian, merusak jembatan gantung, jalan dan sarana publik lainnya, juga menyebabkan tanah longsor di tujuh titik.