Aroma parfum dapat berubah segera setelah disemprotkan.
Aroma bunga yang menyenangkan, seperti gardenia, geranium rose, melati, dan ylang ylang, mendefinisikan parfum yang alami dan segar.
Wewangian yang kental dan memberi kesan maskulin, seperti kulit, chypre, dan musk, cocok untuk pria.
Memperoleh pengetahuan tentang komposisi wewangian pasti akan membantu kamu dalam memilih parfum yang sesuai dengan preferensi kamu.
BACA JUGA:11 Rekomendasi Parfum Bayi, Tahan Lama dan Aman Untuk Si Kecil
3. Temukan Konsentrasi Parfum yang Tepat
Wewangian biasanya hadir dalam empat tingkat konsentrasi. Aromanya seringkali lebih mahal jika konsentrasinya lebih tinggi.
Aroma parfum lebih kuat, konsentrasi lebih tinggi, dan bertahan sepanjang hari.
Beberapa orang berpendapat bahwa parfum tersebut sepadan dengan harganya yang lebih tinggi meskipun harganya sedikit lebih mahal daripada yang lain.
EDP, satu tingkat di bawah parfum, bertahan sekitar enam jam setelah penyemprotan.
Tingkat ketiga adalah eau de toilette (EDT), yang tersedia dan harganya terjangkau di toko ritel.
Untuk durasi aroma EDT yang lebih lama, kamu bisa menyemprot berkali-kali. Éau de cologne, tahap terakhir, hanya berlangsung kurang dari dua jam.
4. Pilihlah parfum yang wanginya sesuai selera kamu
BACA JUGA:Deretan Parfum yang Cocok Buat Olahraga, Bau Keringat Berubah Wangi
Setiap orang mempunyai preferensi aroma yang berbeda-beda. kamu dapat memilih aroma yang kamu sukai, apakah itu bunga, buah, kayu, pedas, atau akuatik yang renyah.