"Kebetulan didepan rumahnya ada semak-semak, jadi kemungkinan ular kobra itu berasal dari sana," ujarnya.
BACA JUGA:Bawa Indonesia ke Final Piala Uber 2024, Atlet Bulutangkis Ruzana, Ternyata Asal Lubuklinggau
Selama bulan Mei ini, pihaknya sudah menangani 4 laporan kemunculan ular di pemukiman warga.
Dari jumlah laporan tersebut semuanya ditangkap didalam rumah warga. Tiga diantaranya ular jenis piton dan satu ular kobra.
"Bulan Mei ini ada sudah 4 kali penemuan ular satu kobra dan tiganya ular sanca" bebernya.
Ia melanjutkan kemunculan ular tersebut karena bisa jadi kurangnya makanan dialam liar dan bisa juga karena faktor hujan.
Selain itu dirinya juga menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati apabila hendak membuang barang bekas dan disarankan untuk menggunakan alat, seperti kayu dan juga sapu.
"Makanya kita harapkan warga untuk selalu berhati-hati, jangan sampai ada semak belukar dan barang bekas yang menumpuk disekitar rumah kita, diharapkan untuk selalu dibersihkan," pungkasnya.