Oleh karena itu jika seseorang ingin hidupnya bahagia, pertama sekali dan hal yang paling mendasar bahwa dia harus bersihkan hatinya lebih dahulu.
BACA JUGA:Kenapa Abu Bakar Lebih Unggul dari Para Sahabat Lainnya? Ini Kata Ustaz Firanda Andirja
BACA JUGA:7 Golongan yang Mendapat Naungan Allah di Hari Kiamat, Ustaz Firanda Andirja: Apakah Termasuk Kita?
Ustaz Firanda kemudian mencontohkan, seseorang kalau ikhlas, maka niscaya dia semakin bahagia.
Sebab hal yang dia pedulikan hanyalah bagaimana komentar Allah terhadap amal dia, yang penting Allah sudah lihat sudah selesai.
Tapi coba kita bayangkan orang yang tidak ikhlas.
Kebahagiaan hanya dia gantungkan dengan jumlah like, dengan jumlah viewers, dengan follower ataupun subscriber, atau komentar netizen yang dia tunggu-tunggu.
BACA JUGA:7 Brand Denim Luar Negeri Paling Terkenal dan Awet, Rugi Banget Kalau Gak Punya Koleksinya
BACA JUGA:6 Daftar Parfum Isi Ulang Wanita dengan Aroma Lembut dan Tahan Lama, Makin Berkeringat Semakin Wangi
Sehingga ujung-ujungnya di akhir cerita dia sulit untuk menjumpai rasa bahagia.
Demikian pula apabila sesseorang misalnya dia memiliki penyakit hati dendam atau susah memaafkan.
Maka bagaimana dia dapat meraih bahagia?
Dalam kesehariannya, dia tengah ada masalah dengan 10 orang temannya, dia dendam kepada si A, nomer satu, kedua, ketiga, sampai sepuluh.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Jam Tangan Merek Garmin, Cocok untuk Lari, Gym dan Naik Gunung!
BACA JUGA:6 Rekomendasi Parfum Laundry yang Wanginya Semerbak, Baju Auto Harum Bebas Bau Apek
Ketika hendak tidur, lalu dia ingat-ingat lagi masalahnya sehingga kehidupan dia menjadi susah, kemudian dia tersiksa dalam batinnya, tersiksa di rumah tangganya sebab dia tidak bisa menghilangkan penderitaannya tersebut.