Dengan cara ini, kotoran dan sisa riasan yang ditinggalkan oleh penghapus riasan akan hilang.
Pastikan produk tersebut sesuai dengan jenis kulit kamu. Jika kulit kamu tipikal, kering, atau sensitif, pilihlah pembersih wajah yang mengandung pelembap.
Pilih produk pembersih wajah yang mengandung asam glikolat, benzoil peroksida, atau asam salisilat jika kamu memiliki kulit berminyak atau rentan berjerawat.
BACA JUGA:Inilah Rekomendasi 4 Skincare Harian Wajah Auto Glowing Bikin Doi Terpesona
3. Toner
Tanpa toner, rutinitas perawatan kulit malam hari yang tepat pasti akan kurang.
Toner memiliki beragam fungsi, antara lain sebagai membersihkan sisa minyak di wajah, memperkecil pori-pori, mengurangi flek hitam bekas jerawat, menghidrasi kulit, dan menjaga pH (tingkat keasaman) kulit.
Oleh karena itu, sesuaikan dengan kebutuhan kulit kamu dan hindari meminumnya.
Asam hialuronat, ceramide, cica (Centella asiatica), dan lidah buaya (aloe vera) adalah beberapa komponen yang biasanya disertakan dalam toner pelembab.
Sedangkan senyawa asam seperti asam laktat, asam glikolat, dan asam salisilat biasanya terdapat pada komponen exfoliating toner.
4. Serum
Serum dan esensi yang diberikan sebelum tidur adalah fitur penting dari rutinitas perawatan kulit malam hari.
Serum dan esens diaplikasikan bergantian, tidak bersamaan.
Setiap item dapat digunakan satu atau dua kali seminggu, tergantung kondisi kulit dan anjuran penggunaan produk.