Cara Istri Bupati Ini Perkenalkan Hasil Kerajinan Khas Kabupaten Ogan Ilir

Senin 20 May 2024 - 11:58 WIB
Reporter : Muhammad Wijdan
Editor : Muhammad Wijdan

Pemanfaatan limbah kain tenun gebeng untuk pembuatan purun, pencelupan warna alam untuk mengurangi pencemaran lingkungan

BACA JUGA:Auto Awet Muda! Inilah 5 Skincare Korea Terbaik 2024, Gak Cuma Bikin Kulit Cerah Merona Ada Anti Agingnya

BACA JUGA:7 Urutan Skincare Malam yang Benar untuk Hasil Maksimal, Bikin Wajah Cerah dan Glowing, Ciwi-ciwi Mari Merapat

"Alhamdulillah mendapatkan amanah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Tekonologi Republik Indonesia untuk mengikuti Program Kecakapan Wirausaha (PKW) pada tahun 2022," tuturnya waktu itu 

Pada pameran ini, telah di tampilkan kain gebeng karya Tikha Alamsjah Panca Wijaya Akbar, B.A (Hons), melalui Peserta Didik PKW Tenun Tahun 2022.

Menggunakan Pewarna Alam yang akan di pasarkan untuk memenuhi kebutuhan Pakaian Adat dalam rangka HUT Kabupaten Ogan Ilir ke- 20 pada tahun 2024 lalu.

"Merupakan bentuk apresiasi dan komitmen Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir pada pelestarian Kain Tenun Gebeng," tukasnya.

BACA JUGA:Inilah Rekomendasi 4 Skincare Harian Wajah Auto Glowing Bikin Doi Terpesona

BACA JUGA:Minim Efek Samping! Inilah 6 Brand Skincare Lokal dengan Bahan Natural, Cantik Alami Tanpa Merusak Lingkungan

Dalam menggaungkan kain gebeng ini juga, Bupati Panca Wijaya Akbar mewajibkan para ASN menggunakan pakaian dari kain gebeng pada tiap hari Kamis-nya.

Kain gebeng khas Kabupaten Ogan Ilir dari Desa Limbang Jaya, Kecamatan Tanjung Batu ini juga sudah dipatenkan Kemenkumham.

Kategori :