Komitmen Atasi Penurunan Angka Stunting di Palembang, Ratu Dewa Diapresiasi Kepala BKKBN RI

Selasa 21 May 2024 - 20:41 WIB
Reporter : Dian Cahyani Fitri
Editor : Dian Cahyani Fitri

Terlebih, Pemerintah Kota Palembang memiliki cukup banyak inovasi dalam rangka pencegahan Stunting.

Di lain sisi, DPPKB bekerja sama dengan para OPD se- Kota Palembang, memberikan bantuan berupa telur untuk anak-anak yang berisiko terkena stunting sesuai dengan wilayah binaannya.

Selama ini, pelayanan KB di faskes-faskes, sekarang sudah bekerja sama melaksanakan palayanan KB dengan rumah sakit swasta dan pemerintahan.

Kemudian, Pemberian informasi stunting melalu video edukasi oleh DPPKB Kota Palembang, dan masih banyak lagi.

BACA JUGA:Program Bangga Kencana BKKBN Sumsel Upaya Pemerintah Cegah Ini

"Karena stunting ini termasuk urusan yang esensial dan berdampak jangka panjang bagi generasi masa depan negara dan daerah kita ini," tuturnya.

Menurut Dewa, untuk penanganannya juga perlu melibatkan banyak pihak dan banyak aspek secara berkelanjutan, seperti aspek kesehatan, aspek keluarga, maupun aspek perilaku.

Artinya sambung Ratu Dewa, intervensi terhadap percepatan penurunan stunting perlu dilakukan dengan intervensi spesifik dant erpadu dari semua stakeholder yang ada.

"Saya ingat betul kata Bapak Wakil Presiden pada Acara Rakernas tahun lalu," bebernya.

BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Bersinergi dengan BKKBN Sumsel Kejar Taget Turunkan Angka Stunting

"Beliau berpesan bahwa peran BKKBN RI sebagai aktor sentral dalam membangun ketahanan keluarga indonesia secara utuh harus kembali digemakan," tegas Ratu Dewa.

Apalagi, lebih dari 50 tahun BKKBN telah mengedukasi dan memandu masyarakat untuk memahami pentingnya kependudukan dan keluarga berencana beserta seluruh aspeknya.

Keberhasilan program keluarga berencana nasional pada masa lalu yang diakui dunia, adalah salah satu contoh nyata dari peran strategis BKKBN," terangnya.

Sementara itu, jumlah penduduk dan pencapaian indikator makro Pemerintah Kota Palembang, antara lain sebagai berikut:

BACA JUGA:Ratu Dewa Lantik Pengurus PPI Palembang, Harapkan Sinergi dengan Pemerintah untuk Pembangunan

Luas Wilayah: 352,51 km2, Jumlah Penduduk: 1.729.546 jiwa, Tingkat Kemiskinan Tahun 2022: 10,48 persen, Tahun 2023: 10,22 persen (turun 0,26 persen).

Kategori :