KORANPALPRES.COM- Saat penerimaan peserta didik baru atau disebut PPDB 2024 di Palembang telah ditutup, akan tetap ada salah satu SD yaitu SD Negeri 20 Palembang yang sepi peminatnya.
Berita ini sangat mengejutkan sekali dikarenakan sekolah tersebut lokasinya sangat strategis yaitu berada di Kancil Putih Demang Lebar Daun yang ada di pusat Kota Palembang.
Walaupun belum ada siswa yang pendaftar akan tetapi para guru dan kepala sekolah terus berupaya dengan semaksimal mungkin agar SD Negeri 20 siswa berminat untuk mendaftar di sekolah ini.
SD ini ternyata sudah berdiri sejak 18 September 2010 di Kepalai oleh Meri SPd yang menerapkan sistem kurikulum merdeka.
BACA JUGA:Jika Hanya 3 Siswa, Dana BOS SDN 20 Palembang Hanya Rp225 Ribu Tiap Bulan, Nah Loh!
BACA JUGA:5 Pilihan Pondok Pesantren Terbaik di Palembang, Referensi Kamu yang Ingin Mondok!
Sebenarnya Lokasi SD Negeri 20 Palembang ini strategis seharusnya diminati orang tua dan murid. Namun tak hanya itu saja ternyata SD Negeri 20 berstatus dengan Akreditasi B.
Umumnya orang tua lebih memilih untuk menyekolahkan anak-anak mereka pada sekolah yang dianggap lebih berkualitas serta memiliki fasilitas yang lengkap.
Walaupun Dinas Pendidikan sudah mengumumkan siswa dan siswa yang lolos ke Sekolah-sekolah yang ada di Palembang, namun kenyataanya sekolah ini belum ada yang mendaftar.
Ansori selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang menjelaskan bahwa warga disekitar memberikan alasan mengapa tidak menyekolahkan anaknya ke SD tersebut dikarenakan lokasinya kebanyakan orang menengah ke atas.
BACA JUGA:Ini Jadwal dan Kalender Akademik Tahun Pelajaran 2024-2025
BACA JUGA:Menjelang Akhir Tahun Ajaran, SMKN 2 Pagaralam Lakukan Evaluasi Intern
Nah, Upaya dalam mengisi bangku kosong yang ada di SD Negeri 20 Palembang tersebut, Pihak Pendidikan sedang mempertimbangkan agar mengalihkan siswa dan siswi sekolah lain yang mempunyai kelebihan murid.
Tidak hanya itu Upaya yang dilakukan yaitu membuka peluang dengan cara membuka pendaftaran offline agar siswa berminat masuk sekolah ini.
Kepala Sekolah SD Negeri 20 Palembang menjelaskan bahwa saat PPDB secara online tidak mendapatkan siswa yang mendaftar ke sekolah kita, sehingga kita membuka pendaftaran secara offline.
Ujarnya, Kini SD 20 Palembang mempunyai peserta didi sebanyak tiga orang mendaftar secara online.