JAMBI, KORANPALPRES.COM - Kunjungan Kerja (Kunker) Perdana, Panglima Kodam II Sriwijaya, Mayjen TNI M. Naudi Nurdika didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Daerah II Sriwijaya, Ny. Rika Naudi Nurdika di Provinsi Jambi, Kamis 20 Juni 2024.
Kunjungan yang dilaksanakan Pangdam II Sriwijaya ini merupakan kunjungan kali pertama di Provinsi Jambi.
Yang bertujuan untuk melihat dan nengecek secara langsung kondisi serta memberikan arahan kepada Prajurit, PNS dan Persit di wilayah Korem Gapu.
Kehadiran Pangdam II Sriwijaya beserta rombongan disambut hangat di Bandara Sultan Thaha Kota Jambi sekitar pukul 13.00 WIB.
BACA JUGA:Sidak HP Prajurit, Ini Langkah Danyonif 143 Tri Wira Eka Jaya Mencegah Maraknya Judi Online
BACA JUGA:Memperingati HUT Korem Garuda Jaya, Kegiatan Bakti Sosial Ini Menjadi Pilihan Kodim Bangka Selatan
Oleh Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., Danrem Gapu Brigjen TNI Rachmad S.I.P dan Kapolda Jambi Irjen Pol Drs. Rusdi Hartono beserta Unsur Forkopimda Provinsi Jambi lainnya.
Seremoni penyambutan di Bandara Sultan Thaha Kota Jambi penuh dengan kehangatan budaya khas Melayu Jambi.
Di mana Pangdam II Sriwijaya dan Ketua Persit KCK Daerah II Sriwijaya Ibu Rika Naudi Nurdika menerima Pengalungan Syal dan handbuket dari bujang gadis penari sekapur sirih.
Setelah itu, Pangdam dan rombongan langsung melanjutkan agenda kunjungannya dengan memberikan pengarahan di Makorem Gapu kepada Prajurit, PNS, dan Persit.
BACA JUGA:Pejabat Tinggi di Korem Gatam dan Lanud Pangeran M. Bun Yamin di Lampung Bertemu
BACA JUGA:Upacara Bendera 17-an Menjadi Momen Spesial Bagi Dua Prajurit Korem Gapu, Berikut Sosoknya
Dalam arahannya, Pangdam menekankan beberapa hal terkait Pembinaan Latihan terutama membudayakan bela diri taktis militer, menembak reaksi dan olah raga lari di satuan.
Pangdam juga menekankan agar anggota dilarang bermain judi online, bijak dalam penggunaan medsos, menjauhi narkoba dan tidak menjadi backing dalam kegiatan illegal.
Dalam rangka mendukung Program Unggulan Kasad, Pangdam juga mengingatkan kepada seluruh jajarannya untuk memaksimalkan pelaksanaan Optimasi Lahan (Opla).