Daerah-daerah terpencil dan sulit dijangkau kini memiliki akses yang lebih baik dalam hal bantuan medis, logistik, dan bantuan darurat lainnya.
5. Menyebarkan Pembangunan Secara Merata
Pembangunan JTTS merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menyebarkan pembangunan infrastruktur secara merata di seluruh Indonesia.
Hal ini diharapkan dapat mengurangi kesenjangan pembangunan antar-pulau dan mendukung integrasi nasional yang lebih baik.
Dengan begitu banyak manfaat yang ditawarkan, kehadiran JTTS tidak lagi dipertanyakan nilainya.
Meskipun biaya pembangunannya sangat besar, dampak positif yang dihasilkan jelas terlihat dan dirasakan oleh masyarakat luas.
Pembangunan ini tidak hanya tentang infrastruktur fisik, tetapi juga tentang investasi jangka panjang untuk masa depan Sumatera yang lebih baik.
Seperti diketahui, proyek pembangunan jalan tol Trans Sumatera yang kini memasuki tahap akhir dan hampir selesai.
BACA JUGA:Miliki Panjang 329 Km, Tol Palembang-Bengkulu Suguhkan Pemandangan Pegunungan Indah Bak di Eropa
BACA JUGA:BUSYET! Bukit Sampai Rata Demi Bangun Tol IKN Segmen 3B Senilai Rp1,2 Triliun, Ini Progresnya
Proyek yang menghubungkan lintas Pulau Sumatera dari ujung Aceh hingga Bakauheni, Lampung, dilaporkan telah menelan anggaran sebesar Rp206.4 triliun.
Proyek megah ini diharapkan menjadi salah satu tonggak utama dalam infrastruktur nasional, membuka era baru dalam konektivitas regional di Pulau Sumatera.
Dengan menghubungkan Pekanbaru, Provinsi Riau, ke Palembang, Sumatera Selatan, jalan tol ini diproyeksikan untuk memberikan dorongan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di sejumlah provinsi di Sumatera.
Dengan infrastruktur yang lebih baik, perdagangan dan mobilitas barang-barang akan lebih lancar.