Jurusan Kuliah Minim Peminat Tapi Prospek Kerja Tinggi, Baru Lulus Langsung Direkrut!

Jumat 05 Jul 2024 - 20:55 WIB
Reporter : Monika Sari
Editor : Trisno Rusli

Departemen Perikanan merupakan program akademik yang membidangi pengelolaan sumber daya ikan, pengolahannya, pengelolaan usaha penjualan hasil perikanan, serta ilmu pengetahuan dan teknologi budidaya perikanan.

Gelar di bidang Perikanan ini tidak terlalu populer, namun ada banyak pilihan pekerjaan.

Mungkin sebagian besar masyarakat menganggap Departemen Perikanan hanya mempelajari kolam ikan dan hasil panen saja.

BACA JUGA:Berikan Apresiasi dan Penghargaan Bagi Prajurit Purna Tugas, Inilah Langkah Pangdam II Sriwijaya

BACA JUGA:Jadwal Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19, Sapu Bersih Fase Grup?

Nantinya, kamu akan belajar cara mengelola perikanan, mengolah hasil ikan, bahkan menjalankan usaha perikanan serta mempelajari penerapan teknologi modern di bidang perikanan.

Selain itu, peluang karir di negara maritim seperti Indonesia juga beragam, seperti bekerja di pemerintahan, melakukan penelitian di bidang perikanan, menjalankan perusahaan swasta yang khusus bergerak di bidang perikanan, menjadi anggota BUMN, atau menjadi anggota.

6. Jurusan Astronomi

Fokus departemen astronomi adalah mempelajari benda-benda langit, termasuk bintang, planet, galaksi, dan fenomena alam semesta lainnya.

BACA JUGA:Full Funding! PBNU Buka Pendaftaran Beasiswa S1 ke Al-Azhar Mesir, Cek Jadwal dan Syaratnya di Sini

BACA JUGA:Review Spesifikasi Xiaomi 14 Civi 5G, Dual Kamera Depan Cocok Buat Content Creator

Jurusan ini akan mencakup berbagai topik astronomi, termasuk fisika fundamental, kosmologi, dan astrofisika, serta observasi dan interpretasi data astronomi.

Minat terhadap astronomi masih minim, padahal gaji jurusan astronomi di bangku kuliah tinggi. Saat ini, jurusan astronomi sudah sangat langka di universitas-universitas di Indonesia.

Lulusan Astronomi mempunyai prospek karir yang besar, antara lain bekerja di pemerintahan, organisasi penelitian, BMKG, dan observatorium. bahkan di lembaga internasional seperti NASA.

Secara keseluruhan, lapangan kerja bagi fisikawan dan astronom diperkirakan akan tumbuh sebesar 5% antara tahun 2022 dan 2032, menurut proyeksi Biro Statistik Tenaga Kerja.

BACA JUGA: Jangan Terlambat! Ini Tanggal Jatuh Tempo Pembayaran PBB, Cek Link untuk Informasi Tagihan

Kategori :