Dukung Pengembangan Smart Grid di Asia, Schneider Electric Pamerkan Solusi Inovatif di Enlit Asia 2023

Rabu 15 Nov 2023 - 19:37 WIB
Reporter : Silvi
Editor : Silvi

• PowerLogic T300

Perangkat feeder otomatisasi yang menghadirkan fungsi pemantauan, kontrol, dan otomatisasi tingkat lanjut di jaringan distribusi listrik di atas dan di bawah tanah. PowerLogic T300 RTU sesuai dengan standar IEC 62443 dan IEC 62351 untuk memastikan keamanan data dari serangan dunia maya.

• PowerLogic P5

BACA JUGA:Kegagalan Qualcomm dalam Membawa Teknologi Satelit ke Smartphone Android

Relai proteksi (protection relay) untuk aplikasi tegangan menengah. 

Menawarkan fungsionalitas relai proteksi khusus dan terdepan di industri untuk mengurangi risiko, meningkatkan keandalan, untuk perangkat-perangkat dengan konektivitas canggih. 

Selain itu, ini dapat digunakan dengan berbagai alat digital yang membuat operasi sehari-hari lebih sederhana bagi pengguna.

• Easy UPS 3-Phase Modular

BACA JUGA:AIZEN Global dan Grab Bekerja sama dalam Layanan Pembiayaan Alat Transportasi

UPS 3 fase 50-250 kW (400V) yang modular, dapat diskalakan, dan mudah digunakan, ideal untuk pusat data kecil dan menengah serta aplikasi bisnis penting lainnya. 

Meningkatkan waktu kerja dengan desain modular memungkinkan redundansi N+1 dalam satu cabinet, mengoptimalkan investasi modal dengan skalabilitas yang sesuai dengan kebutuhan.

Dilengkapi dengan fitur Live Swap modul daya yang terverifikasi oleh pihak ketiga untuk meningkatkan kapasitas tanpa waktu henti, serta layanan start-up untuk mengoptimalkan kinerja, kualitas, dan keamanan sistem.

Sektor energi adalah salah satu sektor penyumbang emisi GRK terbesar dalam lingkup global dengan 36% dari total emisi GRK dunia. 

BACA JUGA:Casio Luncurkan Jam Tangan G-SHOCK Berkolaborasi dengan Charles Darwin Foundation

Bagi Indonesia sendiri, sektor energi dan transportasi mendominasi emisi dengan persentase sebesar 50,6% (potensi sebesar 1 Giga Ton CO2eq) dari total emisi di Indonesia pada tahun 2022. 

Potensi emisi akan terus meningkat hingga di tahun 2030, dimana persentase emisi dari sektor energi diprediksi akan menyentuh angka 1,4 Giga Ton CO2eq (59%).

Kategori :