Masih menjadi misteri terkait asal usul kucing ini.
BACA JUGA: Jam Tangan Nivada Menghidupkan Kembali Prototipe Tahun 1970-an dengan Chronosport Baru
Kemungkinan masih ada kaitannya dengan kucing berbulu pendek hitam-putih dari Britania Raya, yang digunakan bangsa Viking sebagai pengusir tikus di kapal-kapal mereka.
Kucing Norwegian forest juga merupakan keturunan dari kucing berbulu panjang yang dibawa ke Skandinavia oleh Tentara Salib.
Di negara asalnya, kucing Norwegia forest dikenal dengan nama nors skogkatt atau "kucing hutan".
Sebelum didomestikasi, ras kucing ini berkembang biak dengan kucing liar dan kucing hutan, memakan hewan kecil dan memburu. Selama bertahun-tahun, kucing Norwegian Forest berevolusi menjadi kucing besar berbulu lebat yang dikenal saat ini.
Sebuah Mitos
Hewan ini bukan sekadar hewan peliharaan, melainkan sebuah mitos.
Mitos Norwegia menceritakan tentang skogkatt, seekor kucing hutan penghuni gunung yang berukuran besar dan berbulu panjang dengan kemampuan memanjat tebing terjal yang tidak dapat dilakukan kucing lain, menurut Cat: The Complete Guide.
Berkat ukuran, bulu, dan kemampuan memanjat pohon, kucing Norwegian forest telah menjadi inspirasi bagi skogkatt dalam kehidupan nyata.
Skogkatt dicintai oleh Freya, dewi cinta dan kecantikan bangsa Norse, yang menurut cerita legenda bepergian dengan kereta yang ditarik oleh kucing saat berperang.
Dalam sebuah kisah Norwegia, Thor kalah dalam adu kekuatan dari dewa Jormungand yang licik, yang menyamar sebagai skogkatt.
Berkat legenda ini, beberapa peternak saat ini menyebut kucing Norwegian forest sebagai "Skogkatt Norse."
Hampir punah