Workshop Seni Teater ‘Dimensi Aktor dan Sutradara’: Usaha Disbudpar Sumsel Lestarikan Kearifan Lokal

Jumat 26 Jul 2024 - 11:15 WIB
Reporter : Trisno Rusli
Editor : Trisno Rusli

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel bidang Kebudayaan menggelar workshop seni teater di Graha Budaya, Taman Budaya Sriwijaya, Kamis 26 Juli 2024.

Dalam Workshop Seni Teater ini diikuti ratusan siswa SMA dari berbagai sekolah di Palembang menghadirkan dua narasumber yakni Hasan, M.SN dan H Thonthowi H.E.P., SH., MM.

Kegiatan ini merupakan usaha Disbudpar Sumsel dalam melestarikan kearifan lokal kepada generasi muda.

Kepala Disbudpar Sumsel Dr. H. Aufa Syahrizal, SP., M.Sc., menjelaskan, seni teater saat ini tidak banyak ingin digandrungi terutama generasi muda.

BACA JUGA:7 Kode Promo Grab Hari Ini 26 Juli 2024, Diskon Gede-gedean Hingga 95 Persen

BACA JUGA:Guru Besar Unpad Sentil Politik Dinasti dan Politik Aji Mumpung: Demokrasi Rasa Dinasti

Salah satu penyebabnya adalah pengaruh budaya luar yang diperoleh dari teknologi.

“Oleh sebab itulah, saya mengapresiasi bidang kebudayaan bekerjasama dengan Taman Budaya Sriwijaya yang menggelar Workshop Seni Teater,” kata Dr Aufa kepada koranpalpres.com.

Menurut Dr Aufa, dalam melakoni seni teater harus diimbangi dengan ilmu agar seorang aktor maupun sutradara bisa mengekspresikan skenario maupun skrip dalam panggung pentas teater.

“Untuk bisa menjadi pemain teater perlu latihan, contohnya saja ekspresi tertawa, apakah tertawa karena gembira, mengejek atau melihat sesuatu yang lucu. Semua itu tidak mudah jika tidak latihan,” ujarnya.

BACA JUGA:Jumat Berkah! Modal Nonton YouTube Dapat Saldo DANA Gratis Hingga Rp200.000, Begini Triknya

BACA JUGA:Combo Harian Hamster Kombat 26 Juli 2024, Buruan Klaim 5 Juta Koin Sekarang!

Oleh sebab itulah, pihaknya memberikan wadah bagi generasi muda yang ingin belajar seni teater.

Sebab, seni teater ini bisa dijadikan wadah untuk mengembangkan dan melestarikan kearifan lokal Sumatera Selatan.

“Kita ingin menggelar semacam Festival Dulmuluk dan seni teater tradisional yang mengangkat sejarah kerajaan sriwijaya dan cerita di 17 kabupaten kota,” terangnya.

Kategori :