Dipicu oleh cuaca yang menjadi dingin dan lembab, membuat ular mencari tempat yang hangat.
Bangunan dengan sumber panas seperti dapur atau ruang penyimpanan sering menjadi destinasi wisata sang ular.
BACA JUGA:WAJIB TAHU! Harga Gas Elpiji 3 Kg Sesuai HET Di Tujuh Kecamatan Muratara
3. Aktivitas Berburu yang Meningkat
Hujan dapat memicu aktivitas hewan buruan ular.
BACA JUGA:Peduli Pendidikan, Suzuki Gelar Kompetisi Mekanik Berhadiah Mobil Hingga Mesin
Ini karena beberapa mangsa buruannya yang biasa dikonsumsi seperti tikus dan katak keluar dari sarang mereka.
Rumah menjadi area yang masuk akal dan menarik bagi ular untuk mencari mangsa.
BACA JUGA:Mitos Laron Masuk Rumah, Benarkah Pertanda Keberuntungan?
4. Kelembaban yang Disukai Ular
Cuaca basah, lembab oleh hujan membuat kelembaban meningkat di sekitar rumah.
BACA JUGA:Jokowi Tegaskan Keterbukaan Indonesia Jalin Kerja Sama dengan Sejumlah Pihak dalam Pertemuan IPEF
Ini menciptakan kondisi yang disukai oleh ular.
Mereka bergerak secara insting mencari tempat yang lebih nyaman yang berada di dalam rumah.
BACA JUGA:Buku Biografi ESP ‘Dari Ampera ke Senayan Untuk Sumsel’ Resmi Diluncurkan, Tekad ESP Bangun Sumsel
Untuk mengatasi masalah Ini dan mencegah ular masuk ke dalam rumah.