PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Kasrem Gapo Kolonel Inf Ahmad Hadi Al Jufri mewakili Danrem Gapo menerima kunjungan Balai Pengolahan Kereta Api Ringan Sumatera Selatan (BPKARSS) tentang Rencana Pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).
Yang bertempat di Aula Makorem Gapo beralamat di Jalan Jenderal Sudirman Km. 4, Kecamatan Sukarami, Kota Palembang, Selasa 6 Agustus 2024.
Dan perlu diketahui bahwa Rencana Pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) ini berada di lahan sekitar Korem Gapo.
Kasrem Gapo, Kolonel Inf Ahmad Hadi Al Jufri mengatakan, rencana pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) LRT Stasiun Garuda Dempo ini akan dibangun menggunakan tanah negara atau aset negara. Hal ini harus ada surat perizinan.
BACA JUGA:Ada Sosok Kakumrem Gapo di Kegiatan Satgas TMMD Ke-121, Ternyata Kegiatan Ini Loh!
BACA JUGA:Perlahan Namun Pasti, Satgas TMMD dan Warga Bangun 7 Plat Duiker, Inilah Hasilnya
“Tahun 2019 telah ada persetujuan pemanfaatan aset dari Menteri Keuangan yang bersurat ke Menteri Pertahanan. Karena surat tersebut berlaku 5 tahun, maka harus ada surat izin permohonan perpanjangan pemanfaatan aset kembali ke Kodam II Sriwijaya,” ucap Kasrem.
Pihaknya akan dalami, supaya tidak ada kendala di kemudian hari. Penggunaan aset negara ini tidak bisa dilepas begitu saja, karena harus ada prosedur yang harus dilengkapi sesuai ketentuan.
Pada kesempatan yang sama Kasi PPSP, Eben Torsa Tongam menyampaikan, melalui paparan rencana pembangunan JPO di Stasiun Garuda Dempo.
Pertemuan ini, lanjut Kolonel Inf Ahmad Hadi Al Jufri untuk menindaklanjuti permohonan untuk mengambil lahan aset Korem Gapo.
BACA JUGA:Ada Penyuluhan kepada Kelompok Tani Oleh Satgas TMMD Ke-121 Kodim Tanggamus, Berikut Pembahasannya
“Pernah kementeriaan Perhubungan Provinsi Sumsel mangajukan perizinan pemanfaatan aset tahun 2019 lalu, sudah pernah bersurat ke Korem Gapo dan Kodam Sriwijaya, dan sudah ada surat persetujuan dari kementerian keuangan serta bersurat kepada Kementerian Pertahanan,” katanya.
“Nanti kita akan tindak lanjuti apa yang telah disampaikan oleh Bapak Kasrem untuk bersurat kembali tentang pemanfaatan aset, agar diperpanjang,” tutupnya.
Sebelumnya, lahirkan tentara jago berbahasa Inggris dan juga membentuk prajurit yang handal dan berkualitas pada bidang kemampuan berbahasa asing, Korem Gapo menggelar pembelajaran Bahasa Inggris.