"Di RSUD Kabupaten Ogan Ilir, Safa sudah mulai sadar, tapi memang dirujuk ke rumah Sakit Palembang untuk CT-scan, karena di RSUD Ogan Ilir tidak ada," terangnya.
BACA JUGA:Gelapkan Uang Rp140 Juta, Pria Ini Diborgol Sat Reskrim Polres Ogan Ilir
Dari CT-scan di Rumah Sakit Hermina, Jakabaring Palembang, leher dan kepala Safa tidak mengalami apa-apa, apalagi hal yang tidak diinginkan.
"Alhamdulillah hasil CT-scan nya bagus, tidak terjadi apa-apa," timpal Muhammad Ali HS, Caleg DPRD terpilih Kabupaten Ogan Ilir yang juga suami dari Kades Tanjung Sejaro.
Dari video lain yang baru-baru ini beredar, tampak Remaja Putri berumur 16 tahun ini jatuh saat Panjat pinang dengan kondisi kepala lebih dahulu.
Diberitakan sebelumnya, suasana meriah perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79 di Kompleks Perkantoran Terpadu atau KPT Tanjung Senai, Pemkab Ogan Ilir mendadak berubah.
BACA JUGA:Mahasiswi di Ogan Ilir Dirampok, Ini Penampakan Pelakunya
Pasalnya kegiatan lomba panjat pinang yang digelar Senin 19 Agustus 2024 sore itu, berubah saat seorang peserta lomba panjat pinang jatuh saat setelah sampai ke puncak hadia yang digantung.
Detik-detik insiden itu terekam kamera dan viral di media sosial. Video itu berdurasi 00.59 detik, dimana Remaja Putri itu jatuh pada detik 00.53.
Lomba panjat pinang di kawasan KPT Tanjung Senai, seketika menjadi sorotan netizen. Tampak jelas dari cuplikan video tersebut, awalnya enam wanita memanjat pohon pinang yang telah diberi pelicin.
Semua tampak berjalan normal hingga akhirnya seorang Remaja Putri yang hendak memanjat lebih tinggi dan sempat sampai ke puncak hadia terlepas dari pegangan dan terjun bebas ke tanah.
BACA JUGA:Sikat Rp 10 Juta dengan Cara Ini, 2 Pelaku di Cangking Sat Reskrim Polres Ogan Ilir
Belum diketahui, betul bagaimana posisi Remaja Putri itu ketika jatuh. Apakah duluan kepala? Kaki? Atau dalam kondisi duduk.