Berdasarkan data yang pernah diperoleh ada sekitar 1.500 ekor hewan peliharaan vaksin rabies dan 150 ekor anjing liar terpaksa dimusnahkan.. Sedangkan yang telah dilakukan penyuntikan sekitar 950 ekor hewan rabies, seperti anjing, kucing dan kera yang dipelihara masyarakat, yang tersebar di lima kecamatan.
Sementara itu, Zaldi, warga Bangun Rejo, Kecamatan Pagaralam Utara, pemilik hewan peliharaan anjing mengatakan, ia sudah beberapa kali membawa hewan peliharaannya untuk dilakukan penyuntikan vaksin rabies.
“Memang pelayanan kesehatan hewan yang berlokasi di Dusun Selangis belum begitu optimal. Hal itu kemungkinan masih minimnya petugas yang ada,” ujarnya.
Sedangkan Saipil, Ketua RT 13 RW 05 Kelurahan Beringin Jaya, Pagaralam Utara mengatakan ia sudah meminta warganya untuk melakukan vaksin di rumahnya.
“Pelaksanaan vaksin dilakukan di rumah saya. Kebetulan tim dari dinas datang dan stand by di rumah,” kata dia.
Menurutnya warga cukup antusias membawa hewan peliharaan mereka untuk divaksin.
Kebanyakan hewan yang divaksin adalah anjing atau kucing. Warga juga berterima kasih dengan adanya program vaksin ini.
Sebab menurut seorang warga kalau ingin membawa sendiri ke dokter hewan tarifnya lumayan.
“Kalau tidak salah di atas 200 ribu,” kata Wahyu, warga lainnya.