MARTAPURA, KORANPALPRES.COM - Pemerintah Kabupaten OKU Timur terus berkomitmen untuk memperluas Jaringan gas (jargas) Rumah Tangga.
Sebelumnya, pada tahun 2022 Kementerian ESDM telah membangun jargas sebanyak 3.015 sambungan rumah di Bumi Sebiduk Sehaluan.
Bertempat di Aula Kantor Camat Belitang Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin, MT membuka Sosialisasi Jajak Minat Studi Kelayakan Program Jaringan Gas Bumi Rumah Tangga (Jargas) APBN Rabu, 11 September 2024.
Sosialisasi ini merupakan bentuk interaksi dengan masyarakat termasuk pemangku kebijakan, meningkatkan transparansi, efisiensi, akuntabilitas dan efektifitas dalam pemanfaatan APBN sehingga diperoleh tanggapan dari calon penerima manfaat.
BACA JUGA:Lebih Mudah, Pembayaran Gas Jargas Kini Bisa Lewat MyPertamina, Ini Daftar Channelnya!
BACA JUGA:PGN Siapkan Jargas Rumah Tangga, Dukung Energi Bersih IKN
Hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari Dirjen Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Roby Daud Pane dan perwakilan dari Lembaga Teknologi Fakultas Teknik Universitas Indonesia Abdullah Al-Asy'ari.
Dalam sambutannya Bupati Enos mengungkapkan dirinya terus berupaya menjelaskan kepada Kementerian ESDM mengenai jargas yang dilalui di OKU Timur.
"Saya nekat waktu itu, saya jelaskan apa yang ada dan manfaat yang dibutuhkan ini sangat penting untuk masyarakat kita," imbuh Bupati.
Kelangkaan Gas LPG 3kg dikatakan Bupati juga dapat membuat gamang masyarakat OKU Timur terlebih harga yang dijual tidak sesusai dengan HET.
BACA JUGA:Kembangkan Jargas, PGN Sepakat Kerja Sama dengan Patra Jasa
BACA JUGA:PGN dan SURGE Berkolaborasi untuk Pemenuhan Target 2,5 Juta Rumah Tangga dengan Jargas dan Internet
Dengan adanya jargas ini dirinya berharap dapat mengurangi beban masyarakat yang membutuhkan.
"Jika seandainya kebutuhan masyarakat Belitang terpenuhi dengan mengalirnya pipa gas, maka kuota gas LPG 3kg daerah ini bisa kita alihkan ke daerah yang tidak dilewati oleh pipa gas," sambungnya.
Ditegaskan Bupati, Pemkab OKU Timur mendukung penuh program jaringan gas rumah tangga ini, "Kami mendukung penuh program jargas ini, ini akan bisa mengatasi inflansi daripada gas LPG 3kg yang sering mengalami kelangkaan, ini mengurangi beban masyarakat," pungkasnya.