OGAN ILIR, KORANPALPRES.COM- Beredar informasi, masalah 3 bocah hilang dan ditemukan di Serang Banten, dipicu masalah putus sekolah.
Mengetahui hal miris ini, Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar langsung ambil langkah cepat.
Beliau minta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Ogan Ilir bergegas mencarikan solusi tepat.
Disdikbud berencana mengirimkan surat edaran ke sekolah-sekolah, mulai SD dan SMP agar tidak terjadi lagi anak sekolah putus sekolah lantaran tidak mampu.
BACA JUGA:Terungkap, 3 Bocah di Ogan Ilir Nyasar ke Serang Banten Usai Jual HP Orang Tua
BACA JUGA:Masya Allah, 3 Bocah Hilang di Ogan Ilir Ternyata Berada di Serang Banten
"Ini instruksi langsung dari pak Bupati Panca agar di Kabupaten Ogan Ilir tidak lagi terjadi anak SD dan SMP putus sekolah karena tidak mampu," ungkap Kepala Diadikbud Kabupaten Ogan Ilir, Sayadi, S Sos, MSi.
Terkait 3 bocah yang hilang dan ditemukan di Serang Banten yang diinformasikan minggat dari rumah karena putus sekolah terutama bocah tertua yang berinisal H, 15 tahun.
Hal ini karena diduga ketidakmampuan kedua orang tuanya, Sayadi dengan tegas akan memfasilitasinya untuk kembali sekolah.
"Pak Bupati Panca tadi bilang, agar anak yang putus sekolah ini, jika dia ingin melanjutkan sekolahnya agar difasilitasi dengan gratis," terangnya.
BACA JUGA:3 Bocah di Ogan Ilir Hilang, Ini Pesan yang Ditinggal Pada Orang Tuanya
BACA JUGA:Remaja Putri yang Hilang Dijemput Polres Ogan Ilir di Muba, Kondisnya Seperti Ini
Untuk itu, pihak Disdikbud Kabupaten Ogan Ilir akan melakukan pendekatan kepada kedua orang tua dan bocah putus sekolah tersebut.
"Insyaa Allah dalam waktu dekat, kita akan melakukan pendekatan dan bicara dari hati ke hati dengam kedua orang tua dan khususnya anak tersebut untuk melanjutkan sekolahnya," tukas dia.
Sebelumnya, ucapan syukur tak henti-hentinya dilafazkan kedua orang tua 3 bocah di Kabupaten Ogan Ilir yang hilang.