EMPAT LAWANG, KORANPALPRES.COM - Material batu krokos yang diperuntukkan untuk bedah rumah Zumrul Aini, warga Desa Lampar Baru, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang telah masuk ke lokasi, dalam program Tentara Nasional Indonesia (TNI) Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-122 Kodim Lahat.
"Batu untuk pengecoran slop bawah dan tiang rumah sudah masuk ke lokasi, yang nantinya akan segera diangkut agar mempermudah anggota," sebut Koordinator RTLH, Kapten Inf Bambang Nur Ragil, Sabtu 28 September 2024.
Dia menambahkan, pemasangan batu kali untuk pondasi sudah 100 persen, kini Anggota ada yang merangkai besi maupun memasang besi slop bagian bawah.
"Alhamdulillah, galian pondasi sudah selesai terus pemasangan batu kali sebagai dasar pondasi juga 100 persen, kini rangkaian besi slop pun telah dipasang," terangnya.
BACA JUGA:Kejar Tayang! Berikut Ini Kondisi Pengerjaan Poskamling TMMD Ke-122 Kodim Lahat
BACA JUGA:Selenggarakan Lomba PBB, Berikut Tujuan Kodim Bengkulu Utara
Selain itu, masih ucapnya, papan buat tiang rumah pun telah terpasang dititik-titiknya, hal ini bertujuan untuk mempermudah dalam mengerjakan.
"Warga juga ikut membantu merangkai cincin slop, tentu saja ini mempercepat pekerjaan sehingga program TMMD ini terlaksana sukses," imbaunya.
Ia mengemukakan, disamping bangunannya minimalis dari rumah Zumrul Aini ini, termasuk pengerjaan sanitasi berupa septik tank pun untuk progressnya telah 30 persen.
"Sanitasinya juga telah proses pengalian sehingga dapat berjalan seiring, untuk kegiatannya dapat bersamaan agar selesai tepat waktunya," imbau Bambang Nur Ragil.
BACA JUGA:Ternyata Begini Cara Kodim Kerinci Meriahkan HUT TNI Ke-79, Apakah Itu?
Sementara itu, Zumrul Aini menuturkan, rasa terharu dan bahagia dikarenakan rumah miliknya di bedah, tentu saja ini akan membuat semuanya semakin senang.
"Alhamdulillah, saya sekeluarga berterima kasih dan bersyukur dikarenakan kediamannya akan dibangun, dan kini sudah mulai terlihat pemasangan batu kali dan besi slop," jelas dia.
Ia berharap, dengan nantinya rampung 100 persen akan terlihat sekali, bentuknya yang awalnya hanya terbuat dari kayu dan papan, serta beratapkan seng yang sudah tidak layak lagi.