Mengangkat tema Peran Mahasiswa Dalam Sistem Pertahanan Yang Bersifat Semesta Untuk Mewujudkan Indonesia Emas. Danrem Gapo membakar semangat kebangsaan 300 orang Wisudawan dan Wisudawati Stisipol Candradimuka Palembang.
Danrem mengatakan, bahwa sebagai warga Indonesia, harus berbangga, menjadi bagian dari negara yang sangat besar. Indonesia dijuluki sebagai zamrud khatulistiwa, sebagai heaven of the earth.
"Kita hidup di Indonesia merupakan anugerah Tuhan yang harus kita syukuri,” ujarnya. Indonesia sebagai negara kepulauan, dengan keragaman suku bangsa dan agama.
BACA JUGA:Pelantikan Kenaikan Pangkat Bintara dan Tamtama, Sosok Jenderel Tertinggi Korem Gapo Memimpin
BACA JUGA:Prajurit Perdamaian Dunia Ini Dapat Pangkat Baru, Dimana Itu?
Dihadapkan dengan situasi saat ini, merupakan salah satu yang dapat menimbulkan potensi konflik atau potensi disintegrasi bangsa.
Danrem menggugah, dengan membeberkan potensi-potensi masalah penyebab kurangnya wawasan kebangsaan, yang perlu mendapatkan perhatian.
Penyebab disintegrasi diantaranya Ideologi lain yang tidak sesuai dengan Ideologi negara, demografi, iklim politik yang tidak sehat, penurunan toleransi, perekonomian yang tidak merata serta kecemburuan sosial.
Danrem mengajak dengan berbagai macam eskalasi kerawanan, indikasi kerawanan. "Kita kembali kepada norma dasar, pegang teguh pacasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika,” ucap Danrem.
Itu semua adalah modal dasar untuk membangun dan menopang kekuatan bangsa, yang merupakan kumpulan nilai-nilai luhur yang harus dipahami oleh seluruh masyarakat dan menjadi panduan dalam kehidupan ketatanegaraan.
Mahasiswa memiliki potensi besar sebagai pilar kekuatan dalam sistem pertahanan semesta. Peningkatan kesadaran bela negara, pengembangan kompetensi dan strategi pemberdayaan yang tepat dapat mengoptimalkan peran mahasiswa dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
“Mahasiswa adalah penerus estafet kemajuan Indonesia, jangan pesimis, jangan merasa tidak mampu, kalian telah dididik di kawah candradimuka,” gugahnya.
"Dengan kemauan untuk belajar, untuk mengaktualisasi diri, akan meyakinkan, bahwa kita harus lebih baik dari generasi sebelumnya,” pungkasnya.
BACA JUGA:Akses Jalan Sepanjang 4,7 Km TMMD Ke-122 Kodim Lahat Mulai Dilakukan, Ini Penampakannya