8 overpass yang memfasilitasi pergerakan kendaraan di persimpangan.
18 jembatan yang memastikan perjalanan tetap lancar tanpa hambatan.
BACA JUGA:Siap-Siap! Tol Pertama Jambi Akan Diresmikan, Akhir Era Jokowi dengan Sentuhan Infrastruktur
10 box underpass dan 2 box overpass yang memudahkan arus kendaraan.
22 box pedestrian untuk keamanan pejalan kaki.
1 Gerbang Tol dan 1 pasang Rest Area Tipe A untuk kenyamanan perjalanan.
Dengan rencana kecepatan maksimum mencapai 100 km/jam, jalan tol ini tidak hanya mempercepat perjalanan, tetapi juga meningkatkan keselamatan di jalan raya.
Kehadiran jalan tol ini diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi Sumatera Selatan.
Meningkatnya efisiensi transportasi akan mempermudah distribusi barang dan layanan, memberikan akses yang lebih baik bagi pelaku usaha, dan memperkuat jaringan logistik antarwilayah.
Jalan tol ini juga menjadi bagian penting dari rencana besar pemerintah dalam mengembangkan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Dengan terhubungnya berbagai daerah di Sumatera, diharapkan arus barang dan jasa menjadi lebih lancar, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi regional dan nasional.
Selain meningkatkan akses antara Palembang dan Prabumulih, jalan tol ini juga berfungsi sebagai penghubung vital untuk rute lainnya, termasuk Lampung dan Bengkulu.
Dengan adanya jalur transportasi yang lebih efisien, akan membuka peluang bagi investasi baru dan menarik lebih banyak wisatawan ke Sumatera Selatan.