Pemilik Mahaloka, Lumantar Wahyudi mengatakan, semua ide ini dari pemuda di Desa Mataram.
Pemuda di desa tersebut melihat potensi alam yang ada di desanya belum digarap secara maksimal.
Sehingga pemuda di sini berinisiatif untuk membuka tempat sarapan yang nuansanya kental dengan pemandangan alam.
Dia mengatakan Mahaloka ini dibuka baru dua bulan. Meskipun demikian pengunjung yang datang sangat ramai.
BACA JUGA:Tak Perlu Ke Bandung! Cukup ke Musi Rawas Ada Tempat Makan yang Vibesnya Bandung Banget
Mereka datang ke sini bersama keluarga dan teman-teman, sambil menikmati makanan khas tradisional.
Dia juga mengungkapkan, bagi pengunjung tidak perlu khawatir dengan harga sarapan di Mahaloka karena sangat bersahabat di kantong, mulai dari Rp 2.000 sampai dengan Rp 10.000 tergantung lauknya.
Sementara itu, Fitri, warga Musi Rawas dan salah satu pengunjung mengungkap, dirinya sering datang ke sini, karena suasana yang enak ditambah dengan kuliner makanannya khas tradisonal.
"Jadi enggak ngebosenin aja, sambil menikmati secangkir teh, dan tempatnya ramai ditambah pemandangannya yang indah,"kata Fitri.
BACA JUGA:Intip 10 Wisata di Kudus, Nikmati Indahnya Pemandangan!
Menurut dia, tempat ini bisa menyatu dengan alam karena pengunjung disuguhkan dengan pemandangan sawah dan perbukitan yang terbentang luas.*