PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Majalah Time Out belum lama berselang merilis daftar tempat paling angker di dunia. Dari jajaran tempat terangker itu itu, ada satu dari Indonesia, yakni Lawang Sewu yang masuk dalam urutan nomor 2.
Objek wisata sejarah Lawang Sewu duduk di posisi kedua dalam daftar tersebut. Tempat paling angker di dunia versi Time Out tersebut terletak di jantung kota Semarang, tepatnya di Jl. Pemuda.
Awalnya dulu Lawang Sewu adalah kantor administrasi kereta api Belanda, yakni Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS).
"Lawang Sewu adalah sebuah bangunan bersejarah milik PT Kereta Api Indonesia yang kini menjadi salah satu tujuan wisata populer di Semarang, Jawa Tengah. Dalam bahasa Jawa, "lawang sewu" berarti seribu pintu.
Bangunan yang dulunya digunakan sebagai Kantor Pusat Perusahan Kereta Api Swasta zaman Belanda ini disebut Lawang Sewu karena memiliki banyak pintu dan jendela," demikian bunyi keterangan dilansir dari laman wikipedia.
Dilansir dari laman Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Lawang Sewu juga menjadi saksi bisu dari peristiwa pertempuran lima hari yang berlangsung pada 1945 antara Angkatan Pemuda Kereta Api (AMKA) dengan tentara Jepang.
Seperti dijelaskan tadi, dalam bahasa Jawa, "lawang" berarti pintu dan "sewu" artinya seribu, itu berarti Lawang Sewu artinya seribu pintu. Meskipun aslinya, Lawang Sewu ini memiliki 928 pintu.
Lawang Sewu ini dikenal sangat angker sebab ruangan bawah tanahnya pernah dijadikan tempat penyiksaan oleh serdadu tentara Jepang.
BACA JUGA:Cerita Angker Air Terjun Bedegung, Wisata Mistis di Sumatera Selatan
Wisatawan yang datang ke sana dan memasuki ruangan itu semata-mata untuk melihat hantu.
Dari beberapa pengakuan dan dan menjadi legenda rakyat, di antara hantu yang dilaporkan menghuni tempat itu adalah seorang Noni Belanda yang melakukan bunuh diri di dalam serta penampakan "hantu tanpa kepala".
Lalu ada antai dasar gedung B yang dihuni kuntilanak, dan pocong di tempat bak penyiksaan Penjara Jongkok.
Sebuah film horor berjudul Lawang Sewu: Dendam Kuntilanak dirilis berdasarkan legenda urban itu dirilis tahun 2007 lalu.
BACA JUGA:Misteri Gang Senggol di Balai Yasa, Suasana Angker yang Menghantui Warga