Benarkah Pemain Keturunan Mendapat Bayaran untuk Bela Timnas Indonesia? Ini Kata PSSI

Rabu 06 Nov 2024 - 10:20 WIB
Reporter : Citra Utama
Editor : Citra Utama

Pria berusia 54 tahun itu mengatakan, semua pemain keturunan membela Timnas Indonesia berdasarkan panggilan jiwa.

BACA JUGA:Beda Sendiri! Pemain Jepang Ini Prediksi Timnas Indonesia Sanggup Tahan Imbang Negaranya

BACA JUGA:Laga Timnas Indonesia Vs Jepang Dipimpin Wasit Timur Tengah, Awas Kontroversi Terulang!

“Ya, kami tidak ada sewa atau membayar atau memberikan nilai kepada naturalisasi,” kata Yunus kepada awak media di Jakarta, dikutip pada Rabu, 6 November 2024.

“Sebagian besar, bahkan semuanya mereka panggilan jiwa, baik itu dukungan dari nenek buyutnya dan orang tuanya. Sehingga kami juga bersyukur mereka dengan ikhlas, karena kita lihat sendiri semangat dan pengorbanan mereka di lapangan,” tuturnya.

Sejauh ini sudah ada 15 pemain keturunan yang membela Timnas Indonesia. 

Mereka adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Ivar Jenner, Justin Hubner, Rafael Struick, Thom Haye, Maarten Paes, Mees Hilgers, dan Calvin Verdonk.

BACA JUGA:Dilarang FIFA Lawan Jepang, Pemain Timnas Indonesia Ini Tetap Dipanggil Shin Tae-yong ke Jakarta, Loh Kok?

BACA JUGA:Media Jepang Lega Timnas Indonesia Tidak Diperkuat Pemain Elit Eropa Ini Lawan Timnas Jepang, Siapa Dia?

Lalu ada Jens Raven yang membela Timnas Indonesia U-20.

Proyek naturalisasi terus berlanjut untuk memenuhi kebutuhan Timnas Indonesia. 

Saat ini, PSSI sedang merampungkan proses naturalisasi Kevin Diks beserta Estella Loupatty dan Noa Leatomu.

Pemain keturunan Maluku itu sudah mendapat persetujuan untuk dinaturalisasi dari DPR RI.

PSSI mencari pemain-pemain keturunan untuk menambah kuat timnas Indonesia.

Selain itu, para pemain tersebut juga mempunyai darah keturunan Indonesia, baik dari ibu, ayah, kakek, dan neneknya.

Terkait maraknya pemain naturalisasi di timnas Indonesia, PSSI tidak melanggar peraturan dari FIFA.

Kategori :