BENGKULU, KORANPALPRES.COM - Pelaksanaan Uji Petik Binsat tingkat Brigif 8 Garuda Cakti hari ke-3 dengan materi terakhir Cross Country, yang dilaksanakan di Daerah latihan Brigif 8 Garuda Cakti.
Dan di lihat langsung oleh Danbrigif 8 Garuda Cakti Kolonel Inf Enrico Setiyo Nugroho,S.Sos., M.Tr(Han) beserta Kasbrigif dan Para Kasi Brigif 8 Garuda Cakti, Rejang Lebong, Bengkulu, Kamis 21 November 2024.
Cross Country Militer atau lintas medan merupakan salah satu sarana untuk menguji kemampuan fisik serta mental prajurit petarung Brigif 8 Garuda Cakti.
Dan harus dijiwai dengan semangat kekompakan, pantang menyerah, dan daya juang yang tinggi.
BACA JUGA:Ternyata Pendidikan Bintara Provos Multi Korps Program Kodam II Sriwijaya, Ini Faktanya
BACA JUGA:Dukung Program Pemerintah Dapur Gizi Sehat BGN, Begini Ternyata Langkah Kodam II Sriwijaya
Ketahanan fisik yang tinggi bagi prajurit merupakan pondasi yang kuat dalam melaksanakan pengabdian dan tugas kepada TNI Angkatan Darat khusunya satuan Brigif 8 Garuda Cakti.
Menempuh medan yang bervariasi dan masing-masing prajurit mampu melintasinya dengan mengenakan pakaian dinas lapangan (PDL) lengkap, helm baja.
Serta senjata laras panjang. Untuk uji petik kali ini para prajurit harus menempuh jarak kurang lebih 6 km.
Danbrigif 8 Garuda Cakti ucapkan terima kasih serta rasa bangga kepada seluruh prajurit yang telah melaksanakan uji petik Binsat Jajaran Brigif 8 Garuda Cakti dan telah berjuang keras demi menjaga nama baik satuan.
BACA JUGA:Dalam Rangka Apa Ini, Kowad Kodam II Sriwijaya Bekerja Sama Dengan PMI Palembang Gelar Giat Ini
BACA JUGA:Wah! Ada Penyerahan Randis Truck Swadaya Kodam II Sriwijaya Tahap I, Ini Sosok Yang Menyerahkannya
Sebelumnya, dalam rangka mempererat tali silahturahmi, Prajurit Petarung Brigif 8 Garuda Cakti serta Persit KCK Cab XI PD II Sriwijaya menggelar pertandingan persahabatan dengan Klub PBV. Caroline di Lapangan GOR Caroline, Lubuk Linggau, Ahad 17 November 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa kebersamaan dan solidaritas diantara Prajurit dan Persit bersama masyarakat.
Pertandingan berlangsung penuh semangat, dengan suasana persaudaraan, dimana kedua tim saling mendukung dan menjaga sportivitas selama jalannya pertandingan.