Kemudian tidak boleh meminjamkan kepada pihak lain, membeli software atau perangkat lunak untuk pengelolaan dana bos.
BACA JUGA:Hari Pahlawan, Ini Dilakukan Kejari Muara Enim
BACA JUGA:Wah! Ada Perwakilan Kejari Muara Enim Dalam Kegiatan di Taman Adipura, Apa Itu?
Membiayai kegiatan yang bukan prioritas sekolah, membayar iuaran kegiatan yang diselenggarakan UPTD, Membeli pakaian seragam guru dan siswa untuk kepentingan pribadI.
Digunakan untuk rehab sedang dan berat, membangun gedung ruanag baru, membeli Lembar Kerja Siswa dan bahan pelajaran yang mendukung proeses pembelajaran.
Menanamkan saham, membiayai kegiatan yang telah dibiayai Pemerintah Daerah dan membayar honorium tenaga pendidik.
"Bahwa acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Muara Enim Bapak Anjasra Karya,S.H., M.H," ujarnya.
BACA JUGA:Pengucapan Sumpah Janji Anggota DPRD, Ada Wajah Kejari Muara Enim, Ini Dia Sosoknya
Dalam rangka Road To Hakordia Tahun 2024 Dengan tema Pengelolaan dan Pertanggung Jawaban Dana Bos "Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi Untuk Indonesia Maju" Kepala Sekolah SMP Se-Kabupaten Muara Enim.
Penyampaian materi dilanjutkan oleh bapak palito hamonangan, S.H yang menyampaikan bahwa untuk menggunakan dana bos dengan sebaik-baiknya. Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab.
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA koranpalpres.com"