PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Para Prajurit Wanita TNI AD Kodam II Sriwijaya se-Garnizun Palembang menggelar Acara Syukuran dengan tema, “Kowad Bersama Rakyat Siap Mendukung TNI Prima Untuk Indonesia Maju”.
Hal ini tidak lain dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-63 Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) Tahun 2024.
Acara Syukuran ini diselenggarakan bertempat di Gedung Sudirman Makodam II Sriwijaya dan dipimpin langsung Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI M. Naudi Nurdika didampingi Ketua Persit KCK Daerah II Sriwijaya, Ny.Rika Naudi Nurdika, Senin 23 Desember 2024.
Syukuran ditandai dengan Pemotongan Tumpeng yang dilakukan Ketua Persit KCK Daerah II Sriwijaya, Ny. Rika Naudi Nurdika dan Pangdam II Sriwijaya.
BACA JUGA:Acara Syukuran HUT ke-63 Kowad di Kodam II Sriwijaya, Ada Sosok Danrem Gapo, Ini Buktinya
BACA JUGA:Ada Upacara di Lapangan Makodam II Sriwijaya, Dalam Rangka Apa?
Selanjutnya diberikan kepada 2 orang Personel Kowad atas nama Sertu (K) Sri Maya Sari dan Serda (K) Puja Kartika Atmanegara.
Yang berprestasi di cabang olahraga atletik dan Taekwondo yang mengharumkan nama Kodam II Sriwijaya baik di kancah nasional maupun internasional.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Naudi Nurdika membacakan sambutan Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada segenap Keluarga Besar Korps Wanita Angkatan Darat dimanapun berada dan bertugas.
Kasad meminta agar peringatan hari ulang tahun ini dijadikan sebagai momentum yang tepat untuk merefleksikan peran penting Kowad dalam sejarah perjuangan bangsa.
BACA JUGA:Demi Posisi Final, Sebanyak 4 Tim Bersaing di Pangdam Cup Minisoccer HUT Kodam II Sriwijaya
BACA JUGA:Wah! Ada Upacara Geladi Dilakukan Kodam II Sriwijaya di Pelataran BKB Palembang, Untuk Apa?
Sejak berdirinya pada tahun 1961, Kowad telah membuktikan diri sebagai bagian tak terpisahkan dari perjalanan panjang TNI AD, mengemban berbagai tugas strategis dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan negara.
Kasad juga menegaskan, bahwa menjadi anggota Kowad adalah panggilan jiwa yang penuh pengorbanan.
Ditengah dinamika tugas, jangan pernah melupakan kodrat dan harkat martabat sebagai wanita, istri dan ibu.