Dia menyebut, berdasarkan data kejadian bencana yang terjadi di Provinsi Sumsel pada Tahun 2022 sebanyak 147 kali kejadian.
Sedangkan hingga November 2023 tercatat sebanyak 69 kali kejadian bencana.
"Mudah-mudahan dengan kesiapsiagaan kita, bencana ini tidak bertambah lagi, walaupun terjadi kita berharap tidak menimbulkan sampai menimbulkan kerusakan sarana prasarana dan korban jiwa," tandasnya.
Selain menyiapkan personel dan peralatan, edukasi kepada personel gabungan yang terdiri dari Badan SAR Nasional (BASARNAS), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI/Polri dan berbagai stakeholder terkait mengenai mobilisasi menuju ke lokasi bencana atau daerah rawan juga dilakukan.
Hal ini guna mempermudah proses evakuasi untuk meminimalisir dampak bencana berupa kerusakan sarana prasarana maupun korban jiwa.*
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Lepas Ribuan Peserta Jalan Sehat HUT KORPRI
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Pimpin Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana