LEVERKUSEN, KORANPALPRES.COM - Dalam dunia sepakbola yang penuh gejolak, persaingan antar klub untuk merekrut pemain berbakat selalu menjadi sorotan.
Salah satu nama yang saat ini mencuat dalam bursa transfer adalah bek muda Bayer Leverkusen, Piero Hincapie.
Meskipun nilai transfernya mencapai 60 juta pound, ketertarikan dari Liverpool dan Newcastle United semakin memanas.
Kali ini, Palpres Bacakoran akan mengulas lebih dalam mengenai situasi Hincapie, spekulasi kepindahannya, dan dampak potensialnya bagi kedua klub Inggris tersebut.
BACA JUGA:Spekulasi Transfer Kylian Mbappe: Liga Pro Saudi vs. Real Madrid. Siapa yang Menang?
BACA JUGA:Phil Salt dan Harry Brook, Pahlawan Kemenangan Dramatis Inggris dalam T20 Melawan West Indies
Piero Hincapie, bek asal Ekuador, telah menarik perhatian banyak klub top Eropa dengan penampilannya yang impresif di Bayer Leverkusen.
Meskipun memiliki fleksibilitas sebagai bek kiri atau tengah, perannya terbatas oleh kehadiran pemain solid seperti Alejandro Grimaldo dan trio pertahanan Leverkusen yang tangguh.
Meskipun kontrak Hincapie baru saja diperpanjang hingga 2027, kekurangan waktu bermainnya memicu spekulasi tentang potensi kepindahan.
Liverpool, yang baru kehilangan Joel Matip karena cedera ACL, dan Newcastle United, yang terus mencari penguatan di lini belakang, menjadi dua klub utama yang disebut-sebut memantau situasinya.
BACA JUGA:Langkah Strategis Chelsea: Potensi Kepindahan Aaron Ramsdale untuk Mengisi Kehilangan Kiper Utama
BACA JUGA:Spekulasi Transfer Januari: Sergio Reguilon Menuju Dortmund dan Perkembangan Terkini MU
Kontrak Hincapie dilengkapi dengan klausul pelepasan sebesar 60,2 juta pound, namun, Bayer Leverkusen bersikeras untuk tidak melepasnya pada bursa transfer Januari.
Sikap ini memberikan gambaran bahwa Leverkusen memiliki rencana dan nilai tinggi terhadap peran Hincapie dalam skuat mereka.
Kehilangan dua pemain belakang utama Leverkusen karena pemanggilan Piala Afrika bulan depan memberikan peluang sementara bagi Hincapie untuk kembali ke starting XI.