Darii dua varian mobil listrik yang dihadirkan Polytron, Tekno mengaku masih seimbang.
BACA JUGA:Intip Spesifikasi GWM Ora 03 di Indonesia, Harga Mobil Listrik di Bawah Rp 400 Juta!
BACA JUGA:Harga Chery J6 2025, Mobil Listrik SUV dengan Performa Offroad, Libas Jarak Tempuh 418 Km
Namun sebanyak 60 persen, konsumen lebih memilih untuk sewa baterai.
“Kebanyakan konsumen pilih yang sewa baterai, menurut saya karena lebih masuk akal dan lebih murah,” jelasnya.
Ia juga mengaku dulu sudah pernah menjelaskan perbedaannya yang besarannya mencapai Rp 120 juta.
“Bayangkan Rp 120 juta jadi deposit untuk sewa baterai bisa berkurang. Setelah 8 tahun Rp 120 juta masih utuh,” ungkapnya.
BACA JUGA:Berikan Kenyamanan! BYD M6 Mobil Listrik, Pilihan Tepat untuk Mobilitas yang Ramah Lingkungan
BACA JUGA:3 Rekomendasi Mobil Listrik Harga di Bawah Rp200 Jutaan Juni 2025, Ada yang Mirip Alphard!
Sebagai informasi, Polytron G3 dan G3 Plus merupakan SUV listrik 5-seater dengan panjang 4,7 meter.
Mobil ini menggunakan baterai Lithium Ferro Phosphate (LFP) berkapasitas 51,91 kWh.
Dengan tenaga sebesar itu mampu memiliki jarak tempuh sampai 402 kilometer hanya dalam satu kali pengisian daya.
Keunggulan lain dari mobil ini yakni sudah mengusung fast charging, sehingga mampu mengisi baterai dari 20 persen hingga 70 persen dalam durasi 35 menit menggunakan colokan CCS2.
BACA JUGA:Insentif Mobil Listrik Berakhir 2025, BYD Tetap Akan Lanjutkan Ekspansi
Motor listrik penggeraknya menghasilkan daya 150 kW (201 dk) dan torsi 320 Nm, akselerasi dari diam ke 100 km/jam tuntas 9,6 detik.