LAHAT, KORANPALPRES.COM - Adrenalin puluhan siswa sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Lahat langsung naik, ketika dikenalkan dengan olahraga panjat tebing pada kegiatan Banjarsari Climbing Exhibition 2025.
Apalagi setelah dijelaskan teori oleh pelatih, mereka diberikan waktu untuk melakukan uji coba memanjat di tower panjat tebing.
Suasana langsung ramai, dan berbondong-bondong ingin lebih dulu naik.
Pemandangan tersebut terlihat di halaman Gedung Olahraga (GOR) Bukit Tunjuk Kota Lahat, Selasa 3 Mei 2025.
BACA JUGA:GACOR! SMPN 3 Lahat Sabet Juara Umum Banjarsari Climbing Exhibition Antar SMP
Ratusan siswa sekolah dasar (SD) serta sekolah menengah pertama (SMP) dari berbagai sekolah di Kabupaten Lahat, mengikuti kegiatan Banjarsari Climbing Exhibition 2025.
Event ini digagas PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI) PLTU Banjarsari, bekerja sama dengan Federasi Panjat Tebing Indonesia Pengda Lahat.
Meski bukan olahraga populer seperti Sepak Bola, Bola Voly atau Badminton, ternyata Panjat Tebing cukup diminati para siswa.
Padahal mereka sebelumnya belum mengenal olahraga ini, bahkan tidak pernah mencoba memanjat tower panjat tebing.
BACA JUGA:Lulusan SDIT A Ba Ta Tsa Lahat Bikin Wagub Sumsel Cik Ujang dan Isteri Terkesima
BACA JUGA:Wabup Lahat Buka Gebyar Simulasi Manasik Haji dan Umrah, Ini Katanya
Namun sebagian besar berbekal skill memanjat pohon saat bermain bersama teman-teman, sehingga tinggal menyesuaikan dan melatih tehnik meski kesulitan diawal.
"Asyik pak, ingin naik lagi meski baru kali ini mencoba tower panjat tebing. Saya tertarik ikut latihan rutin, agar bisa jadi atlet profesional," ujar Arif siswa SDN 7 Merapi Timur.
Sementara itu, Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia Pengda Lahat, Ahman Salam Resmiadi menjelaskan, cabor Panjat Tebing di Kabupaten Lahat memang belum sepopuler cabor lainnya seperti Sepak Bola.