Ia menegaskan bahwa keberlanjutan pembangunan daerah sangat bergantung pada kesiapan generasi mudanya dalam menghadapi persaingan global.
BACA JUGA:HIPMI Sumsel Siap Sukseskan Program 100.000 Sultan Muda, Gubernur Herman Deru Auto Angkat Jempol
“AI hanyalah sarana, manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin sebagai bekal masa depan,” imbaunya.
Gubernur berharap kolaborasi antara pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan dunia usaha dapat terus diperkuat.
Dukungan Bank Indonesia dan OJK dalam Program 100.000 Sultan Muda juga dinilai sangat penting dalam membentuk ekosistem kewirausahaan yang berkelanjutan
Sementara itu, Rektor Universitas MDP Yulistia menegaskan komitmen pihaknya untuk terus berkontribusi aktif dalam mendukung program tersebut.
Komitmen itu berkeinginan melahirkan Sultan Muda Sumsel yang siap bersaing dan menciptakan lapangan kerja.
Universitas MDP, sebagai institusi yang berfokus pada teknologi dan bisnis, berkomitmen untuk selalu berada di garis depan perkembangan zaman.
“Hari ini, kita tidak lagi bicara tentang masa depan AI, tetapi bagaimana kita hidup berdampingan dengan AI,” tuturnya.
Menurut Rektor, penyelenggaraan workshop ini adalah langkah strategis bagi kita semua.
BACA JUGA:Sumsel Resmi Miliki SMSC, Segera Cetak 100.000 Sultan Muda di Sumsel, ini Kata Gubernur Herman Deru
BACA JUGA:Bukan Sulap! Dalam 5 Tahun OJK Bakal Cetak 100 Ribu Sultan Muda Cerdas Finansial di Sumatera Selatan
Ada 2 pilar utama yang dipelajari yakni :