LAHAT, KORANPALPRES.COM - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lahat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 dengan mengusung tema “Peran Strategis Dharma Wanita Persatuan dalam Pendidikan Anak Bangsa untuk Indonesia Emas 2045, DWP Mengajar, Mendidik dengan Hati, Menginspirasi Negeri”. Kegiatan digelar di Gedung Pertemuan Kabupaten Lahat.
Peringatan HUT ke-26 ini dihadiri Ketua DWP Lahat, Ria Afriani Chandra SPd, Penasehat DWP, Ir Hj Sri Meliana Bursah, Sekretaris Daerah Lahat, H Chandra SH MH, serta pengurus dan anggota DWP Kabupaten Lahat.
Dalam sambutannya, Ketua DWP Lahat, Ria Afriani Chandra menyampaikan, bahwasanya peringatan HUT DWP ke-26 bukan sekadar kegiatan seremonial.
Menurutnya, momen ini menjadi ajang refleksi atas perjalanan panjang Dharma Wanita Persatuan.
BACA JUGA:Sosialisasi Literasi Keuangan Keluarga, BSI Kenalkan Cicil Emas kepada DWP UIN Raden Fatah Palembang
BACA JUGA:DWP Sumsel Periode 2024-2029 Resmi Dikukuhkan, Desy Kasnayanti Siap Jalankan Amanah DWP
"Sebagai organisasi yang lahir dari semangat pengabdian, ketulusan serta peran strategis perempuan dalam pembangunan bangsa," ucap dia, Jumat, 19 Desember 2025.
Nah, kurun waktu 26 tahun ini DWP terus tumbuh dan beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Selain itu, berperan aktif dalam memperkuat peran perempuan, mendukung tugas dan tanggung jawab suami sebagai aparatur negara.
"Disamping itu, mampu memberikan kontribusi nyata dalam pemberdayaan keluarga dan masyarakat," papar Ria Afriani Chandra.
BACA JUGA:Pengukuhan DWP Kemenag se-Sumsel Berlangsung Khidmat, Kakanwil Beri Pesan Ini
BACA JUGA:Semarak Hari Kartini, DWP Palembang Angkat Pesona Perempuan Lewat Lomba Rias dan Kostum Terbaik
Dia menekankan, di tengah tantangan global dan perubahan sosial yang cepat, DWP dituntut untuk semakin profesional, adaptif, inovatif dan berdaya saing.
Ia berharap dapat menjelma menjadi ruang belajar, berbagi sekaligus bertumbuh bagi seluruh anggotanya.
“Kita harus terus meningkatkan kapasitas diri, memperkuat ketahanan keluarga, serta menciptakan lingkungan yang sehat, harmonis maupun produktif. Dari keluarga yang kuat akan lahir bangsa yang hebat,” ujarnya.