BACA JUGA:Jadon Sancho Menuju Juventus: Drama Transfer yang Mengguncang Dunia Sepakbola Eropa
Di Meksiko tahun 1970, Zagallo kembali mempersembahkaan trofi Piala Dunia bagi Brasil. Pada kesempatan ini, Zagallo berperan sebagai pelatih Timnas Brasil.
Sementara satu gelar Piala Dunia lainnya yang dipersembahkannya pada tahun 1994, terjadi ketika dirinya dipercaya menjadi direktur teknik timnas Brasil.
Piala Dunia 1970 di bawah asuhannya bahkan menjadikan Timnas Brasil role model sebagai salah satu kesebelasan terbaik yang pernah ada di dunia.
Zagallo dilahirkan di Alagoas pada tahun 1931 dari keluarga kelas menengah Brasil. Hal itu menjadikan pilihan menjadi pesepak bola bukan hal yang mudah.
BACA JUGA:Antara Bernabeu dan Premier League: Kisah Gejolak Masa Depan Alphonso Davies di Dunia Sepakbola
Secara bakat ia mungkin di bawah pemain Brasil yang sezaman dengannya seperti Pele, Garrincha atau Jairzinho, tapi kecerdasannya mampu membawa mantan pemain Flamengo tersebut ke timnas Brasil.
Dulu di skuad timnas Brasil, Zagallo bermain sebagai deep-lying winger yang memberi perlindungan pertahanan saat formasi 4-2-4 berubah jadi 4-3-3.
Brasil sudah mahfum dikenal sebagai pionir dalam formasi empat bek.
Tetapi mereka memainkan sistem dengan pemain sayap yang membuat lini tengah agak lemah sehingga mudah terbaca oleh lawan. Kecerdasan Zagallo yang mundur membantu pemain tengah dianggap telah berhasil memecahkan masalah ini.
BACA JUGA:Giorgio Scalvini: Potensi Transfer Menuju Old Trafford Varane Tetap di Radar
Akan susah menemukan orang kedua yang menjadi pemain, pelatih dan direktur teknik yang sanggup membawa timnya menjadi juara dunia.
Franz Beckenbauer yang mendekatinya sebagai pemain dan pelatih yang membawa anak asuhnya menjadi juara. Tetapi Beckenbauer belum pernah menjadi direktur teknik.
Generasi masa kini mungkin tidak akan ngeh, siapa pria jenius dalam sepakbola ini. Kamu yang muda-muda perlu belajar lagi sejarah Piala Dunia kalau begitu.