LAHAT, KORANPALPRES.COM - Kapolres wilayah Polda Sumsel di Lahat, AKBP God Parlasro S Sinaga SH SIK MH didampingi Kabag Ops, Kompol Aan Sumardi SE MM.
Mengikuti rapat koordinasi (Rakor) Gelar Operasional (GO), menjelang tahapan pemilihan umum (Pemilu) sekaligus deteksi setiap potensi gangguan keamanan.
"Betul, pesta demokrasi sudah didepan mata, tentunya banyak hal yang harus dikerjakan. Salah satunya mengenai keamanan gangguan yang berpotensi terjadi saat pemilu," sebut dia, Jumat 12 Januari 2024.
Sementara itu, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Rachmat Widodo mengatakan, dirinya mengevaluasi terkait dua operasi yang dilakukan pada akhir 2023.
BACA JUGA:Polda Sumsel Intruksikan Hal Ini Jadi Perhatian Dalam Olahraga Rutin Dilakukan
Yakni Operasi Mantap Brata tentang pengamanan pemilu yang berlanjut pada tahun 2024, dan Operasi Lilin 2023 tentang pengaman natal 2023 dan tahun baru 2024 lalu.
"Pengamanan pemilu yang sudah dimulai sejak tahun sebelumnya, nilainya berjalan dengan baik. Namun dirinya mengingatkan jajarannya," terangnya.
Dengan semakin dekatnya kampanye terbuka, sambungnya, dan waktu pemungutan suara, maka pengamanan perlu ditingkatkan dari semua lini dan aspek termasuk koordinasi dengan stake holder.
“Pengamanan pada tahun 2023 saya nilai berjalan dengan baik, kedepan tantangannya akan semakin komplek. Sebentar lagi akan masuk jadwal kampanye terbuka, artinya potensi gangguan kamtibmas juga meningkat," ucapnya.
BACA JUGA: Serap Keluhan Masyarakat tentang Harkamtibmas Kapolres Pagaralam Giatkan Program Subuh Keliling
BACA JUGA:Kapolres Jajaran Polda Sumsel di Lahat Ini Sambangi Lapas Klas llA, Begini Topik Bahasannya
Oleh karenanya, masih kata dirinya, diingatkan seluruh jajaran, gerak deteksi dan kenali seluruh potensi gangguan untuk dilakukan antisipasinya, mengawal tahapan ini agar berjalan dengan aman.
"Terkait pendistribusian logistik pemilu, memberikan atensi pengawalan dan mengamanannya, untuk memastikan seluruh logistik pemilu dalam kondisi kondusif," sebutnya.
Dirinya menuturkan, lakukan koordinasi dengan penyelenggara pemilu dalam hal ini komisi pemilihan umum (KPU).