PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Tahun Baru Imlek 2575 jatuh pada tanggal 10 Februari 2024, yang di mana merupakan libur nasional bagi masyarakat Indonesia, semua itu terdapat sejarahnya tersendiri yang wajib kamu catat dan ketahui.
Perayaan Tahun Baru Imlek merupakan perayaan tahun baru dari penanggalan Cina berdasarkan dengan peredaran bulan (sistem lunar), sehingga berkaitan dengan penyambutan musim semi atau Sin Cia.
Di Indonesia perayaan Tahun Baru Imlek ini dirayakan bagi umat beragama Konghucu ataupun masyarakat tionghoa yang ada di Indonesia, diketahui Tahun Baru Imlek ini menjadi hari libur nasional di Indonesia.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut ini akan dijelaskan alasan mengapa Tahun Baru Imlek dijadikan hari libur nasional, ada sejarah di balik hal tersebut.
BACA JUGA:Imlek 2575 Dihitung Melalui Sistem Shio Cina, Apa Bedanya dengan Zodiak Barat? Ini Penjelasannya
BACA JUGA:5 Fakta Cap Go Meh, Tradisi Menarik Pada Perayaan Imlek 2757, Ada Yang Disebut Harimau Sastra!
Sejarah Singkat Perayaan Tahun Baru Imlek Menjadi Libur Nasional
Menurut KBBI secara etimologis Imlek memiliki arti yaitu tahun baru Cina, jatuh pada tanggal 1 bulan pertama di awal tahun.
Jika diartikan ke dalam bahasa Tiongkok, Im artinya bulan sedangkan lek artinya penanggalan. Dilihat dari sejarahnya, perhitungan Imlek ini selalu bertepatan dengan musim semi awal di Tiongkok.
Yang di mana pada saat musim semi ini tanaman kembali tumbuh setelah terjadi pembekuan selama musim dingin yang bersalju.
BACA JUGA:Hari Imlek 2575 Akan Tiba Yuk Siapkan Rencana Liburmu!
BACA JUGA:Menuju Imlek 2575, Banyak Orang Memilih Punya Bayi pada Tahun Naga
Nah hal ini pula berkaitan dengan gerak semu titik balik 23, 5o di lintang selatan yang jatuh pada 21 Desember.
Padahal ini, belahan bumi bagian selatan condong mengarah matahari serta belahan bumi bagian utara menjauhi matahari.
Maka dari itu, sebagai rasa syukur kepada Tuhan dengan kembalinya matahari bersinar sebagai salah satu sumber kehidupan.