JERMAN, KORANPALPRES.COM - Barcelona akan segera bergerak cepat mencari suksesor baru, pasca Xavi resmi mengumumkan pengunduran dirinya minggu kemarin sebagai juru taktik di Camp Nou pada akhir musim ini.
Belum lama 24 jam setelah pengumuman Xavi tersebut, ada satu momen mengejutkan saat Tuchel mengungkapkan ambisinya untuk bekerja di Spanyol pada tahap waktu tertentu dalam karirnya.
“Pindah ke Spanyol akan menarik bagi saya,” kata pria 50 tahun ini. “liga di Spanyol luar biasa. Menurut sudut pandang saya, dan berdasarkan pengalaman sebelumnya saat saya bekerja dengan tim Spanyol, mereka khas dengan rasa percaya diri yang sangat luar biasa.
“Ketika Anda sedang berbincang dengan pemain Spanyol, saya bisa merasakan bahwa Anda akan segera terlibat dengan orang tersebut.”
BACA JUGA:Andrew Robertson Kaget Jurgen Klopp Mundur, Klopp Janji Tidak Akan Melatih Klub Lain di Inggris
Komentar yang dilepaskan Tuchel tentu saja memancing isyarat bahwa Tuchel memberikan prospek ingin mengambil alih Barcelona di musim depan selepas Xavi pergi.
Kondisi ini kontan membuat Bayern Munich langsung memberikan tanggapan keras terhadap rumor “salah paham” tersebut dan membantah anggapan bahwa pemain Jerman itu akan pergi meninggalkan raksasa Bavaria tersebut.
Pernyataan dari CEO klub Jan-Christian Dreesen dan direktur olahraga Christoph Freund mengatakan "Pelatih kepala kami Thomas Tuchel telah dikunjungi para pendukung pada hari Minggu dan bertanya tentang karir kepelatihannya dan pengalama sebelumnya di luar negeri saat di Paris Saint-Germain dan Chelsea, dan termasuk dengan informasi mengenai rumor tersebut selama diskusi.
“Dia juga menjawab pertanyaan dari para penggemar tentang Spanyol sebagai negara sepakbola. Tuchel tidak pernah berbicara tentang Xavi Hernandez dan penggantinya, seperti yang dikabarkan sebelumnya.
BACA JUGA:Sore Ini, Sanggupkah Timnas Indonesia Menahan Gempuran Australia? Ini Catatan Head to Head Keduanya
Sementara itu, saat ini Tuchel sedang mendapat pengawasan setelah dalam beberapa pekan terakhir ini lantaran tim Bavaria saat ini sedang tertinggal dalam klasemen Bundesliga dari Bayer Leverkusen di babak pertengahan.
Pelatih asal Jerman itu bereaksi keras kepada para pemainnya menyusul kekalahan mereka yang mengejutkan 1-0 di kandang dari Werder Bremen, tim papan tengah pekan lalu.