PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Di tengah kondisi bencana alam dan untuk mendukung kesuksesan penyelenggaraan Pemilu yang aman dan damai.
Maka Dandim 0417/Kerinci Letkol Inf Andy Irawan SH paparkan kondisi wilayah dan langkah yang dilakukan jajarannya kepada Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Adil.
Hal ini disampaikan Kapendam II/Swj, Kolonel Arh Saptarendra P ST MM dalam rilisnya di Palembang, Kamis 1 Februari 2024.
Kapendam ungkapkan menerangkan, setelah apel kesiapan pengamanan pemilu dilanjutkan dengan paparan kondisi menonjol dari beberapa wilayah yang berpotensi kendala saat pelaksanaan pencoblosan pada 14 Februari 2024.
BACA JUGA:Antisipasi Pemilu 2024, Kodam II/Swj Gelar 13.159 Pasukan di Sumbagsel
BACA JUGA:Anjangsana Satgas Yonif Raider 200/BN, Dengar Keluh Kesah Warga Papua
"Paparan dilaksanakan di Aula Sudirman dihadapan Pangdam, Kasdam, serta PJU Kodam II/Swj. Pada kesempatan itu, secara kebetulan wilayah yang menonjol terkait bencana dan potensial akan menjadi kendala saat Pemilu yaitu di wilayah Kerinci," terang Kolonel Arh Sapta.
Secara umum, lanjutnya, kondisi ini banyak dialami di wilayah Sumbagsel, namun untuk antisipasi maka yang memaparkan kondisi wilayah dan upaya penanggulangannya yaitu ditunjuk Dandim 0417/Kerinci.
"Saat ini di wilayah Kerinci telah mengalami bencana banjir dan tanah longsor sehingga selain memutus akses transportasi tentunya akan memengaruhi konsentrasi masyarakat, karena dampaknya dialami masyarakat yaitu kerusakan fasilitas umum dan perumahan warga," ucap dia.
Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten Kerinci sendiri telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir dan longsor.
BACA JUGA:Gruduk Kodam II/Swj, Pimpinan BRI Palembang Beri Kejutan Ke Panglima
BACA JUGA:Lestarikan Budaya Silat, Kodim 0413/Bangka Buka Latihan Pencak Silat PSHT
Berdasarkan keputusan bupati kerinci nomor 030/kep. 01/2024 selama 7 hari sejak tanggal 1 januari sampai dengan 7 januari 2024 dan kemudian diperpanjang sampai dengan 14 januari dan perpanjangan kedua sampai dengan 28 Januari 2024.
"Dandim 1417/Kerinci ditunjuk Sebagai Dansatgas Bencana Alam, sehingga untuk kali ini TNI AD juga harus bisa menjangkau 2 kondisi yaitu bencana alam dan mendukung kelancaran Pemilu 2024," tegasnya.
Dari paparan Dandim Kerinci, saat ini setidaknya terdapat jembatan 9 unit putus, jalan 21 lokasi rusak, longsor 46 lokasi 128 titik.